988 Peserta Mengguncang Jaya Sakti Cup II – Malang
Di tahun kedua, Jaya Sakti Cup tetap memiliki magnit kuat untuk membuat pusaran besar di tengah gantangan Harmony BC, Karang Lo – Malang, Minggu (11/2/2018). Sekitar 988 peserta ikut memeriahkan gelaran dengan Ketua Panitia H. Ilman JS.
Lely Tjhin dari Duta 7371 Award langsung turun lapangan mengomandani tim nya. Meski penampilan kali ini tidak seperti biasanya, 7371 Team tetap terlihat tampil ngotot di jalur juara umum. Dalam penghitungan poin, tim ini akhirnya berhasil keluar sebagai juara umum BC.
Sedangakan di jalur juara umum SF, pendatang baru yang terus memetik kemenangan di berbagai lomba juga tampil power full. Adalah H. Joko Tole, Tole SF – Malang yang menampilkan sejumlah amunisi.
Antara lain Lovebird Kozo, kenari Damar Wulan, Jagad Satria, Siliwangi, murai batu Pitung dan seekor amunisi yang sudah banyak menanti. “Kebetulan penampilan kali ini bawa Maestro yang sudah mulai menyempurnakan proses mabungnya,” ujar bos dari Tole SF.
Pada penampilan kali ini Tole SF berhasil mengawinkan dua nominasi sekaligus. Yakni Juara Umum SF dan The Best Partisipant. Untuk gelar terakhir diambil dari penghitungan pesanan tiket terbanyak, yakni total pesanan 32 tiket.
Sedangkan di kelas lainnya, Golden murai batu nias milik Mahardika SF – Malang berhasil meraih juara pertama dan ketiga. Lagu cililin, srindit, cucak jenggot, jangkrik, greja tarung menjadi senjata pamungkas yang siap ditampilkan di Black Jack Cup III akhir pekan ini.
Di gelaran ini Mahardika SF juga melenggang podium bersama lovebird balibu Nemo usia sekitar empat bulan. Besutan ini berhasil meraih juara runner up dan pertama. “Nemo tergolong lovebird konslet dengan durasi sekitar 25 detik,” cerita kicaumania yang baru memoles Nemo sekitar 1,5 bulan.
Keberhasilan di atas podium juga didapat Fery Vic dari Gadang – Malang, pemilik Parikesit. Besutan ini sejatinya disiapkan ke Jogja Istimewa. “Sebenarnya ingin berangkat ke Jogja tapi ada sesuatu yang tidak bisa ditinggal,” ujar Ferry peraih juara pertama di kelas Punglor Merah Gladak Kembar dan Taman Sari.
Di akhir lomba Ketua Panitia mengucapkan terima kasih ke seluruh pihak pendukung atas terlaksananya gelaran ini. “Jaya Sakti Cup II sukses digelar nyaris tanpa ada protes dan semua berjalan lancar,” tutup kicaumania asal Jember.
