Profil

Bendol 19 Eddy Ujar Dalam Sepekan, Nyeri di Tiga Lokasi

DALAM sepekan dibawa keliling sejak 17 hingga 25 Februari, Bendol 19 sukses nyeri di tiga lokasi. Pertama diturunkan pada Rabu Ceria di gantangan Kak Kubu Kuta, Bendol 19 yang diusung Eddy Ujar sukses menyabet dua gelar juara pertama. Istirahat sehari, Bendol kembali diturunkan di gelaran Jumat ceria Mawang Lod Tunduh Ubud Gianyar. Bendol ternyata masih menunjukkan perfomanya dan kembali menyabet dua gelar juara pertama.

ben
TETAP STABIL: Turun Setiap Hari

Bendol 19 masih bersafari esok harinya di Sabtu Ceria Singakerta Ubud bersama Radjawali. Kali ini Bendol bukan saja menyabet dua gelar juara pertama dan sekali sebagai runner up. Sekaligus mengantarkan burung yang netas pada 19 Juli 2016 dan kini sudah berumur hampir dua tahun ini dinobatkan sebagai love bird terbaik best of the best.

ben
RAJIN TURUN: Treatment Bendol 19

‘’Tiga hari berturut-turut dipanaskan, Bendol baru diturunkan di Ken Arok Cup,’’ ujar Eddy Ujar ketika mengikuti Ken Arok Cup, Minggu 25 Februari 2018 di gantangan De Gadjah Denpasar. Alhasil, Bendol 19 masih mampu nyantol di posisi ketiga dan ketujuh. Namun Eddy Ujar mengaku mensyukuri karena sulit menampilkan love bird agar mau gacor ketika digantang dan bertemu lawan.

ben
MONCER: Meski Lintas EO

Bendol 19 hampir setiap dua hari sekali diturunkan ke arena, kata Eddy bukan sekedar berburu voucher. Tetapi lebih dari itu karena memang Bendol 19 justru mau tarung di hari minggu jika dalam sepekan Bendol rajin diturunkan. Sebagai burung muda yang baru berumur 1,5 tahun, Bendol memang membutuhkan treatmen yang ternyata harus sering-sering bertemu lawan.

be
BOB: Nyeri Di Singakerta, Raih LB Terbaik

Namun untuk bisa tetap perfoma, Eddy mengaku perawatannya sangat ketat. Tidak saja pakan, mandi dan jemur juga latihan yang kontinu agar birahinya stabil. Seperti LB yang lain, ketika masih muda Bendol cenderung nakal. Namun dengan treatmen yang ketat semakin berumur semakin nagen bahkan kapan pun dibawa ke lomba selalu bisa nyantol juara. Ini yang membuat Bendol diburu para pemain. Namun Eddy mengaku belum rela melepas karena burungnya masih muda dan masih punya kesempatan lebih lama bermain di lapangan. *kb3

Baca Juga :  Murai Senopati Kokoh Terdepan di Wakil Bupati Tabanan Cup 1, Ken Arok Siap Gelar Akbar 23 September Depan

Related Articles

Back to top button