Menjadi salah satu burung yang diunggulkan, MB Slamet sukses menunjukkan kualitasnya begitu turun di sesi pertama kelas utama pada Anniversary 1st Anniversary SMM, 6 Juni 2021 kemarin.
Tak tanggung-tanggung, berada di gantangan nomer 45 Slamet langsung tancap gas dengan memuntahkan lagu-lagu roll tembak yang cukup bervariasi, dan bahkan sempat sesekali mengeluarkan pukulan panjang-panjang. Semakin indah penampilannya ketika aksi sujud yang menjadi ciri khasnya dilakukan dengan cukup stabil selama 10 menit durasi penilaian.
Walau sempat mendapat perlawanan sengit dari MB Arwana besutan Indra Asa, Suropati andalan Cahyo Bengkulu dan Kaisar milik Umi Kasum serta Dewaruji andalan Jab’s Sragen, namun berkat kinerjanya dan perform yang begitu powerfull menjadi bekal baginya untuk memperebutkan tahta juara di kelas berbanderol Rp 5,5 jeti itu.
Perjuangan Slamet pun berlanjut di sesi Loyalitas. Walau tak segarang di penampilan sebelumnya, namun aksinya masih mampu menarik perhatian juri yang bertugas dan begitu halnya dengan para pemain yang terkagum-kagum dengan aksi gilanya. Posisinya pun terpaksa melorot ke posisi runner up, dengan menempel ketat Suropati amunisi Cahyo Bengkulu yang melesat posisi puncak.
Begitu halnya dengan aksi ketiganya saat turun di kelas Bermartabat yang semakin membuatnya kian bekerja keras ditengah gempuran burung-burung peserta seperti Sulthan milik Abah Chamto, Rock N Roll gaco Abah Hudan, Rosalia milik Apank RBS hingga Gentho gaco Yogi Asgar SF. Dan akhirnya, Slamet pun tetap finish di posisi runner up.
Tak puas sampai di situ. MB Algojo sang gaco tergress pengganti MB Superman yang lagi memasuki masa mabung juga tak ingin melewatkan kesempatan untuk berebut prestasi gemilang di gelaran yang paling bergengsi di dunia perburungan khususnya pecinta Murai Batu. Meski tak segemilang sang gaco andalan, namun setidaknya aksi dari Algojo itu bikin bangga pria yang sempat mengorbitkan Cucak Ijo Godong di kancah perburungan nasional.
