Perkutut

MANDALA CUP 3 SITUBONDO : Duet Margono & Diego Dominasi Juara

Hajatan bertajuk “Mandala Cup 3” yang dimotori oleh Totok OLE, Basuki bersama bersama Kungmania Situbondo. Pada hari Minggu 3 Desember 2017 kemarin, di lapangan Mandala belakang SD Mimbaan 8 Situbondo. Berlangsung lancar tanpa ada kendala apapun dan berakhir sukses. Dan meskipun hajatan ini terbilang mendadak, tapi peserta yang hadir cukup menggembirkan.

JUARA SENIOR. Margono berhasil lolos dari hadangan lawan-lawannya
JUARA SENIOR. Margono berhasil lolos dari hadangan lawan-lawannya

“Saya akui persiapan bikin acara ini memang terbilang mepet. Tap ya Alhamdulillah, dukungan dan partisipasi dari teman-teman sangat menggembirakan panitia. Bahkan teman-teman dari luar kota banyak yang hadir. Saya atasnama panitia, mengucapkan terima kasih kepada semua yang sudah ikut meramaikan acara ini. Dan mohon ma’af jika ada yang kurang,” tutur Totok OLE motor perkututan Situbondo.

JUARA YUNIOR. Diego juga sukses mengikuti jejak saudaranya
JUARA YUNIOR. Diego juga sukses mengikuti jejak saudaranya

Sementara dengan hadirnya beberapa peserta dari luar kota. Seperti dari Malang, Probolinggo, Jairoto, Bondowoso dan Banyuwangi. Selain menambah ramai dan semarak suasana acara ini. Persaingan antar gaco juga terlihat makin ketat dan alot. Karena masing-masing jago nampak berusaha maksimal. Untuk bisa lolos meraih tempat terhormat dideretan nominasi juara.

JUARA HANGING. Cinta Damai juga mampu merebut juara pertama
JUARA HANGING. Cinta Damai juga mampu merebut juara pertama

Dan hanya jago-jago yang punya mental juara. Serta kualitas anggung mewah lah yang mampu bersaing dan lolos merebut juara. Seperti Duet  bersaudara Margono dan Diego, yang sama-sama lahir dari kandang YON Bf Banyuwangi. Margono yang sekarang sudah jadi milik pak Sis dari Bondowoso. Berhasil menjadi yang terbaik pertama di kelas senior. Setelah mampu lolos dari hadangan pesaingnya.

Begitu pula dengan Diego yang dikawal langsung oleh Yon,  pemilik farm tersebut. Diego yang masih terhitung adik dari Margono, berhasil merebut juara pertama yunior. Dan menurut Yon, Margono maupun Diego sama-sama lahir dari K-5  (YupiterPioner & Yupiter Toshiba). “Betul, keduanya memang bersaudara.  Dan Alhamdulillah, Diego terus mengikuti jejak kakanya. Ya mudah-mudahan kedepan Diego bisa lebih bagus lagi,” kata Yon.

Baca Juga :  Perkutut Macet Bunyi, Mail Pondok Candra Sidoarjo, Sang Perawat Handal Punya Solusi

Selanjutnya untuk kelas setengah kerekan dan kelas piyik hanging. Dua amunisi yang diusung oleh HM.Amien Faisol dari Malang, yaitu Bintang Cristal dan Cinta Damai. Keduanya pun juga sama-sama mampu mendulang sukses. Bintang Cristal yang tarung di kelas piyik yunior berhasil moncer di posisi pertama. Sedangkan Cinta Damai, juga berhasil merebut juara pertama kelas hanging.

Related Articles

Back to top button