News

DEKLARASI EO BARU: NZR Indonesia dari Bumi Arema untuk Indonesia

Keinginan besar untuk mengangkat potensi besar kicauan kawasan timur khususnya Malang Raya, membangun rasa kebersamaan diantara insan kicaumania, menjadi sebuah embrio kuat atas lahirnya even organiser (EO) baru ini.

Tokoh – tokoh yang mengawaki lahirnya NZR Indonesia.

Tepat di hari kedua tahun 2018, genderang kebangkitan ditabuh kuat dari bumi Arema. Sebuah gema kebangkitan yang diharapkan kelak bisa menjadi warna baru di perburungan Indonesia. Sejumlah tokoh berpengalaman dan dukungan para militansi dari lintas generasi, memperkokoh barisan organisasi ini.

Adalah NZR Indonesia, sebuah organisasi yang baru terbentuk di Malang. H. Wiebie Dwi Andriyas, menjadi tokoh sentral sekaligus pendiri NZR Indonesia yang dideklarasikan di Hotel Murina Malang.

Belum genap sepekan berjalannya kompetisi 2018, Malang sudah membuat sejarah baru. Organisasi yang ingin menjadi EO profesional, independen dan bisa diterima kicaumania dari segala lapisan siap meramaikan kompetisi tahun ini.

“NZR Indonesia ingin memberikan warna baru dan ingin menghidupkan lagi rasa kebersamaan yang selama ini mungkin sudah mulai luntur,” beber H. Wiebie menjelasakan misi dan visi terbentuknya organisasi ini.

Keprihatinan ini pula yang sejatinya sudah lama dipendam H. Wiebie. Semakin tak bisa dibendung tatkala dirinya makin miris melihat perkembangan perburungan belakangan ini. Sebuah rasa kebersamaan sesama penghobi, yang sejatinya bisa menjadi pengikat erat silahturahmi sesama penghobi seakan menjadi barang langka yang sulit untuk didapatkan.

Tim sukses NZR Indonesia, siap all out untuk membesarkan organisasi dengan Ketua Umum H. Wiebie.

“Makanya setelah sering berkomunikasi dengan teman – teman yang berpengalaman di organisasi, mereka berempati dan mendorong untuk melahirkan NZR Indonesia sebagai organisasi profesional dan independen. Agar ke depan organisasi ini bisa mengayomi rekan – rekan yang masih ingin mendedikasikan dirinya buat kemajuan perburungan Indonesia,” bebernya sambil menepis perihal bergabungnya sejumlah tokoh EO atau juri organisasi kenamaan. “Semua karena faktor kebetulan semata”.

Baca Juga :  Silaturrahmi Sahabat Satelit BC Mojokerto – MB Meteor Hattrick, Archilles Tetap Stabil Dijalur Prestasi

Organisasi ini juga ingin memberikan kontribusi positif di perburungan Indonesia. Agar bisa meminimalisir persaingan – persaingan tidak sehat hingga praktik – praktik saling hujat. “NZR Indonesia ingin menjadi organisasi yang tetap mengedepankan kebersamaan dan keguyuban. Jadi, sangat terbuka lebar buat siapapun yang ingin bekerjasama dengan organisasi ini. Mulai dari PBI hingga EO mana pun, NZR Indonesia siap ingin memberikan warna baru,” tegasnya.

Melihat misi dan visi organisasi ini dan hadirnya sejumlah perwakilan dari berbagai wilayah dari dalam dan luar Pulau Jawa, NZR Indonesia langsung mendapat respon positif. Sinyal kuat ini tercermin dari kesiapan sejumlah pihak untuk menjadi perwakilan cabang di wilayah mereka. Bahkan sejumlah pihak di wilayah timur sudah memberikan lampu hijau mendukung penuh NZR Indonesia.

“Dukungan rekan – rekan kicaumania dari berbagai kawasan yang diwujudkan dengan keinginan mereka bergabung dengan NZR Indonesia kita apresiasi. Namun, NZR Indonesia tetap akan selektif agar nantinya yang mengawaki adalah orang – orang dengan loyalitas tinggi guna kemajuan EO ini,” pesannya.

Melihat kehadiran H. Wiebie di NZR Indonesia dan dukungan para tokoh berpengalaman, akan terbuka lebar peluang organisasi ini bisa menggurita. Karena pengalaman mereka akan bisa menjadi roket peluncur yang bisa melesat langsung ke sasaran dengan akurat.

NZR Indonesia lahir dengan menjunjung kebersamaan untuk mewujudkan keguyuban.

“Pengalaman yang didapat di berbagai EO sebelumnya akan menjadi guru paling berharga. Kami akan melanjutkan yang dianggap baik dan akan disempurnakan kekurangan itu. Agar ke depannya bisa lahir sebuah organisasi dengan bentuk lebih baik,” pesan Ketua Umum organisasi dengan motto Kata Hati Satu Misi.

 

Related Articles

Back to top button