Trison Jaya BC dan 368 SF Angkat Thropy Juara, Di Gebyar Bhayangkara Ke-76 Muara Badak Kukar
Perjuangan panitia lomba burung Gebyar Bhayangkara Ke-76 Muara Badak Kutai Kartanegara (Kukar) Minggu (17/7/2022) di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Muara Badak yang digawangi Ketua Panitia Ipda Nursalim dan Ketua Pelaksana Slamet Minak Koncar patut mendapatkan apresiasi tinggi. Pasalnya ujian yang menerpa mulai dari hujan lebat sejak subuh menjadikan salah satu sebab hasil kurang dari target panitia. Selain itu sebelum lomba dimulai panitia juga lagi – lagi harus kehilangan salah satu juri terbaiknya yaitu Yusuf Bontang harus meninggalkan arena lapangan lebih awal karena mendapatkan kabar musibah bahwa kakak kandungnya meninggal dunia.
“Memang benar mas manusia hanya bisa berencana tapi Allah punya kuasa lain. Dengan adanya hujan yang lebat ini menjadikan teman – teman banyak yang membatalkan niatnya untuk datang selain itu akses jalan dari Samarinda juga dikepung banjir sehingga tidak bisa diapa – apakan lagi karena faktor alam. Tetapi hasil apapun harus tetap kami syukuri karena lomba juga tetap berjalan lancar sampai usai. Selain itu kami mewakili seluruh panitia juga Turut Berduka Cita Mendalam karena mendapatkan kabar musibah dari saudara Yusuf Bontang yang harus meninggalkan arena lomba sebelum dimulai acara karena diinfokan bahwa Kakaknya meninggal dunia, Semoga Husnul Khotimah,” jelas Slamet Minak Koncar Ketua Panitia.
Lomba itu sendiri dimulai agak molor dari jadwal yang direncanakan sembari menunggu hujan sedikit reda dan dibuka langsung oleh Kapolsek Muara Badak Iptu Yoshimata J.S Manggala, STK,SIK sebagai Penanggung Jawab Lomba. “Lomba seperti ini diharapkan tidak hanya pas Gebyar Bhayangkara saja karena bisa dijadikan ajang silaturahmi sesama penghobi juga sebagai hiburan tersendiri bagi warga sekitar,” jelas Kapolsek.
Jalannya lomba sendiri tetap kompetitif dengan banyak dihadiri kicau mania dan jawara – jawara ternama seperti dari Bontang, Balikpapan, Samarinda dan Muara Badak sebagai tuan rumahnya. Bendera Trison Jaya BC Balikpapan mampu unggul telak 2.650 poin sebagai terbaik Bird Club meninggalkan KWH BC 350 poin.
Gacoan ternama yang ikut andil kemenangan itu beberapa juga menguasai daftar burung terbaik sebut saja murai borneo ada nama berbahaya Keong Racun, pada kacer nama lawas Hipnotis juga hadir, sedangkan GFR Team ikut mengibarkan Trison Jaya BC Bersama terbaik love bird balibu Amelia juga terbaik konin Zaskia.
Sedangkan juara Single Fighter bendera 368 SF Samarinda pimpinan Bos Fadil Wijaya juga tangguh tanpa lawan dengan 1.975 poin Bersama kawalan terbaik love bird fighter Ladies 420, love bird bebas Ronaldo 420 dan kenari standar Tornado sebagai terbaik. Untuk Runner Up Single Fighter diisi PSR SF Bontang 450 poin dengan menempatkan terbaik cucak hijau Prahara.
Untuk doorprize utama 1 unit sepeda motor diembat oleh punggawa Pesut SF yang ikut mengibarkan 368 SF hari itu. Dan selesai acara, kontesburung.com juga menjumpai salah satu rombongan Trison Jaya BC dari Balikpapan yang terjerembab didalam parit karena licinnya jalan sehingga secara bergotong royong kebersamaan tim akhirnya bisa mengangkat mobil nahas tersebut.
Diakhir relase Ketua Pelaksana Ipda Nursalim tak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh kicau mania yang hadir. “Kami mewakili Polsek Muara Badak dan seluruh tim panitia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir langsung di lapangan. Mohon maaf atas segala kekurangannya maklum baru perdana menggelar lomba besar, kedepannya akan kami jadikan bahan evaluasi,” tutupnya. /// kb5