Murai Batu papan atas andalan Abah Hudan dan Mr Alex Gresik yang kedua-duanya salah satu punggawa SMM (Seduluran Murai Mania) sukses menunjukkan kedigdayaannya di blok barat, dengan meraih podium juara di gelaran Piala Barometer Indonesia, 17 Oktober 2021 kemarin.
Karena seperti diketahui bahwa persaingan untuk meraih prestasi puncak di setiap kelas bergengsi itu tidaklah mudah. Apalagi memanasnya persaingan tersebut sudah dirasakan beberapa hari menjelang digelarnya even yang digebyar di lapangan Batalyon Kavaleri 9, Serpong – Tangerang, mengingat banyak diturunkannya burung-burung berlabel bintang lintas blok untuk berebut prestasi di tiap kelasnya.
Dan seolah tak ingin melewatkan peluang untuk merebut tahta juara di kelas yang prestisius itu, Abah Hudan SMM 911 SF mempercayakan sang andalan Hellboy untuk turun di sesi pertama di kelas Ring tepatnya Ring A Kilometer.
Berada di nomer gantangan 22, Hellboy langsung tancap gass dalam memuntahkan materi-materi roll tembak terdahsyatnya. Ditambah lagi dengan gaya sujud-sujud yang dilakukannya baik di tangkringan atas maupun bawah, semakin nambah indah performnya.
Selain itu, durasinya yang stabil dari awal digantangkan hingga berakhirnya penilaian, menjadikan juri yang bertugas pun tak ragu-ragu lagi untuk sepakat menancapkan bendera koncer pada burung yang abis keluar kandang penangkaran untuk dijadikan indukan.
Keberhasilan Abah Hudan mengantarkan sang gaco andalan meraih prestasi tak cukup sampai di situ. Gaco teranyar yang baru ditake over beberapa pekan silam itu juga tak ingin melewatkan merebut tropi juara. Turun di sesi Ring Kilometer 36G B, yang diberi nama Brahmasta itu juga sukses tampil mempesona dan bertengger di posisi tiga.
Kesuksesan Hellboy menggoreskan catatan gemilang sebagai juara di even akbar di wilayah blok barat, ternyata juga diikuti Superman besutan Alex Gresik yang berhasil memukau dan menjuarai kelas Ring PBI tangerang 36G.
Turun di gantangan nomer 29, burung yang sempat meraih hadiah mobil Brio di SMM feat 911 sebulan silam itu langsung melancarkan andalan roll tembak dengan lagu-lagu isian yang menjadi tonjolannya selama ini. Ditambah dengan memuntahkan pukulan plus power tembus sembari kepala agak mendongak ke atas.
Bahkan sempat pula di pertengahan penilaian, aksi sujudnya juga ikut dipamerkannya. Maka cukup wajar jika topformnya yang begitu powerfull itu mampu memikat hati para juri dan langsung mendaulatnya sebagai peraih tahta juara.
Dengan keberhasilan Superman itu tentunya mampu menjawah kualitas dari Superman sendiri. Tak hanya bisa juara di kandang sendiri, namun bisa meraih prestasi membanggakan di blok barat yang tentunya dibawah tekanan dari dominannya burung-burung terbaik blok barat.*