Wilson Cup 3 Sidoarjo – Meski Diguyur Hujan Peserta Tetap Antusias, Lambada Reborn dan Jupiter Nyaris Double Winner
Hujan deras iringi gelaran even bertajuk Wilson Cup 3 yang digebyar di gantangan Puspa Agro, Jemundo – Sidoarjo pada hari Minggu kemarin (04/02) namun antusias peserta tetap stabil untuk ikuti gelaran ini.
Dan memang, totalitas Abah Wilson membuat even ini adalah menjadi daya tarik peserta. 4 motor Honda Beat disediakan bagi sang jawara di kelas Murai Batu, Cucak Ijo, Cendet dan Kacer yang hanya dibandrol tiket senilai 880k. Selain itu dikelas utama yang dibandrol tiket 1,250 juta sang jawara berhak meraih uang tunai senilai 12 juta dan juga banyaknya saweran ditiap kelasnya membuat peserta kian betah untuk adu kemampuan gaco andalannya meski kondisi hujan deras.
Dan juri – juri handal SKM (Sahabat Kicau Mania) selaku eksekutor lapangan juga menjadi acuan peserta yang hadir dari berbagai kota di Jawa Timur dan bahkan luar provinsi ini karena sudah di kenal track recordnya yang mumpuni menentukan juara di kelas G-24.
Serunya lomba terjadi ditiap kelasnya karena memang kondisi burung yang rata-rata On-Fire membuat arena lomba hiruk-pikuk dengan suara tembakan burung jagoan.
Meski tidak turun langsung di acara karena ada kesibukan lain, HM Hidayat Batubara dari Team 76 mendengar kabar 2 gaco andalannya nyaris raih Double Winner membuatnya tersenyum puas. Apalagi kinerja cemerlang yang disuguhkan oleh Lambada Reborn di kelas utama membuatnya kokoh meraih gelar jawaranya.
Sedangkan gaco lain dari HM. Hidayat Batubara yang bernama Jupiter juga tampil membanggakan. Pukulan panjang yang dilontarkannya secara bertubi-tubi acap kali buat peserta sontak berteriak dan juga menjadi hiburan tersendiri bagi Murailovers yang menyaksikan aksinya ini. Meski untuk perebutan juara 1 ditentukan dengan Tos karena jumlah Bendera sama namun Dewi Fortuna tetap berpihak. Alhasil, kelas Murai Batu Sahabat dirajai oleh Jupiter dan 1 unit motor Honda Beat berhasil diraihnya.
Kalah adu tos dengan Jupiter, Pegasus milik Ray dari Sisik Merah harus puas berada diposisi Runner up. Burung jenis Nias ini memang sudah banyak dikenal karena prestasinya. Dan untuk mengikuti even perdana SKMN feat SKM yang bertajuk Piala Danpasmar 2 tanggal 18 esok, burung ini diistirahatkan selama 2 Minggu agar bisa menampilkan performa terbaiknya.
Di kelas Cucak Ijo, Tekiro milik H. Abak dari Tanjung Kodok berhasil dominasi gelar juara. Tak tanggung – tanggung , burung ini di 4 laganya berhasil 2 kali raih gelar jawara dan 2 kali raih juara 2.
Memang prestasi yang sangat membanggakan, apalagi saat derasnya hujan yang biasanya banyak membuat burung Cucak Ijo didis, malahan tidak mengurangi performa burung ini. “konsisten dalam merawat baik untuk porsi pakan, mandi dan jemur serta bisa membaca kemauan Tekiro adalah tips saya dalam menjaga stabil kinerjanya,” papar H. Abak.
Ketangguhan Cendet Werkudoro memang sulit dikalahkan, di 2 laga yang tergelar burung ini sukses borong gelar Jawaranya yang menumbangkan asa semua kompetitornya untuk duduk di podium juara 1.
Berkat suksesnya even ini, Abah Wilson banyak mengucapkan terima kasih atas kehadiran kicau mania dan juga tak lupa untuk mengucapkan maaf apabila ada kesalahan dari pihak panitia dan juri saat bertugas. Abah Wilson juga mengundang kicau mania untuk ikuti even perdana SKMN feat SKM yang bertajuk Piala Danpasmar 2 tanggal 18 esok.
