Lumajang Berkicau di Semarak Tabanan Akhir Tahun: Antarkan Rambo Raih Terbaik Cucak Ijo
Memang belum lama pasukan kicau mania yang murni dari Lumajang ini bergabung dalam satu tim. Namun kiprahnya di jagat perburungan Bali sudah mulai terlihat. Sebanyak 25 anggota yang tersebar di Bali baik di Singaraja, Denpasar, Badung, Gianyar dan khususnya di Tabanan sebagai home basenya kini tidak pernah surut meramaikan lomba maupun latber. Baik turun di kelas cucak ijo, anis merah, love bird, dan kacer.
Seperti ketika turun di event Semarak Tabanan Akhir Tahun bersama juri P2BI, Minggu 2 Desember 2018 kemarin di gantangan Taman Agung Tabanan. Menurunkan beberapa gaco, di antaranya Rambo di kelas cucak ijo sukses meraih posisi juara 3, 1 dan 2 yang akhirnya dinobatkan sebagai cucak ijo terbaik. Namun kemarin Lumajang Berkicau mendukung penuh komunitas cucak ijo Tabanan untuk menyemangati Yoga SF yang mulai come back ke arena. ‘’Rambo bisa tiga kali masuk tiga besar tidak terlepas dari rol-rol yang dibawakan dengan materi lagu variatif plus tembakannya yang panjang-panjang,’’ ujar Mr. Suud sang pemilik.
Walaupun hanya mengantarkan Rambo ke podium utama, namun pasukan Lumajang Berkicau merasa bersyukur karena sudah bisa ikut menyemarakkan tutup tahun 2018 dan siap menyongsong tahun 2019 mendatang. Dari 25 anggota yang tersebar di Bali yang dikomandani Mustofa, di antaranya ada sesepuh Mr. Robby yang special bermain di kelas punglor merah, Mr. Mardi dan juga Mr. Suud. ‘’Di sela kesibukan kami bekerja seharian, bermain burung adalah hiburan kami agar kondisi kami kembali pulih dan segar kembali bekerja esok hari,’’ ujar Mr. Robby, salah sorang kicau mania terlama yang bermain burung di wilayah Tabanan. *kb3
