SKM Ngabuburit, Puspa Agro Sidoarjo – Kicau Mania Kumpul Satu Titik, MB Rudal, OTT, SR Tampil Gemilang
Pada hari Minggu tadi (17/03) Sahabat Kicau Mania (SKM) yang di Ketuai oleh H. Wilson gelar even dengan tajuk SKM Ngabuburit yang sukses tergelar.
Yups, even yang digebyar di Minggu pertama bulan puasa ini berhasil mencuri perhatian kicau mania yang ingin uji kualitas gaco andalannya serta menunggu waktu berbuka puasa. Alhasil, peserta kumpul satu titik dan pertarungan sengit tak terelakkan karena burung yang hadir adalah burung yang sarat akan prestasi.
Dengan tidak adanya kelas wajib sangkar inilah yang juga menjadi daya tarik tersendiri dari gelaran ini yang membuat pemilik burung tidak repot untuk ganti sangkar dalam ikuti tiap laga. Dan kebijakan ini tentunya mendapat respon baik dari kicau mania karena burungnya bisa tampil nyaman sesuai dengan sangkar yang biasa dipakainya.
Murai Batu adalah kelas yang jadi laga terfavorit dari gelaran ini yang rata – rata full peserta di tiap kelasnya. Di kelas utama tentunya aksi – aksi terbaik berhasil disuguhkan burung berlebel bintang dan Rudal milik H. Gandoz dari MBP yang berhasil rajai kelas ini.
Aksi ciamik Rudal tak berhenti di kelas utama saja, di kelas Murai Batu B burung ini tampil energik dan membuahkan hasil yang memuaskan dengan merebut kembali gelar Jawaranya.
Aksi cemerlang juga disuguhkan oleh OTT milik H. Wawan dari Pasuruan yang berhasil meraih gelar juara 1 di kelas Murai Batu F. Aksi All-Out burung ini berhasil raih 2 bendera merah dan 1 bendera biru yang mengantarkannya ke podium juara 1. Sedangkan MB Sukhoi yang ikut panaskan kelas utama berhasil raih juara 4.
Sedangkan Sumber Rejeki (SR) milik H. Fajar Mespro dari Rea-Reo berhasil sumbangkan gelar jawara di kelas Murai Batu C. Power lantang disertai materi lagu yang variatif serta durasi kerja yang mumpuni inilah yang membuat burung ini duduk di podium jawara. Sayangnya, pada laga selanjutnya SR kurang optimal kinerjanya dan harus puas raih juara 5.
Usut punya usut, kondisi cuaca hujan di 5 hari terakhir inilah penyebab utama kurangnya kinerja SR. “SR hariannya harus terkena panas 15-30 menit, sayangnya cuaca beberapa hari kemarin kurang mendukung yang membuat kinerja SR jadi kurang optimal,” ungkap H. Fajar Mespro.
Di kelas Cucak Ijo yang juga suguhkan pertarungan sengit ini berhasil catatkan nama burung andalan Hafidz Cakep dari Miha SF yang bernama J-Yoozz di tangga juara. Aksi mumpuni dari burung ini berhasil memborong juara 1, 2 dan 4 yang tentunya membuat bangga sang pemilik.
Untuk kelas Cendet dan Kacer yang juga mewarnai sengitnya gelaran even ini dan dari ketatnya persaingan membuat burung jagoan harus puas berbagi podium juara 1.
