APB Poultry Shop Samarinda Rayakan HUT 25 Tahun, Tongkat Estafet Siap Dilanjutkan Generasi Berikutnya
Bukan waktu yang sebentar H. Suyitno dibantu istri tercinta Hj. Sri Wahyuni membangun Kerajaan APB Poultry Shop atau lebih dikenal dengan sebutan APB Group sampai sebesar sekarang. Tentunya pasang surut, jatuh bangun sudah pernah dilalui semua oleh H. Suyitno selaku Owner APB Group. Minggu 10 September 2023 tepat 25 Tahun perjalanan APB Group menemani para penghobi mania dihampir seluruh penjuru Kalimantan Timur (Kaltim) dengan tema Celebrating 25 Th YearsAPB Group Berkembang Bersama.
Acara yang dirangkai dengan beberapa kegiatan tersebut juga dihadiri oleh beberapa tamu undangan antara lainCamat Samarinda Sebrang, Danramil, Kapolsek, Lurah Gunung Panjang, Bhabinsa, Babhinkamtibmas, Ketua LPM, Ketua RT 1,2,3 di Lingkungan Perumnahan Pinang Bahari, Pengelola Danau dan seluruh undangan terkait lainnya.
“Hari ini adalah moment sangat istimewa dengan penuh rasa syukur untuk merayakan perjalanan APB Group yang ke 25 tahun. Perjalanan ini memang tidak mudah pasang surut jatuh bangun sudah kami lalui semua,” ucap H. Suyitno Owner APB Group.
Rasa Syukur itu dituangkan dalam beberapa kegiatan untuk berbagi kegembiraan dengan warga Perumahan Pinang Bahari Samarinda Seberang sebagai Markas Besar Kerajaan APB Group yang dimulai dari senam gembira, potong tumpeng, lomba mancing gembira, lomba anak – anak dan staf pegawai sampai dengan live musik dengan banjir Doorprize yang disajikan oleh panitia. Tetapi untuk lomba burung diselenggarakan di Ring Road APB sebagai basis pengembangan APB Poultry Shop.
“Alhamdulillah kami sekeluarga melalui HUT Ke 25 APB Group bisa membagi kebahagiaan dengan warga Perumahan Pinang Bahari. Namun untuk lomba burung memang tidak bisa dilaksanakan jadi satu disini karena mengingat lahan yang memang terbatas. Sehingga harus dilaksanakan di Gantangan Ring Road APB,” tambahnya.
APB Group sendiri sampai sekarang di Samarinda ada 6 cabang, Tenggarong 1, Bontang 1, Sangatta Kutim 1, Balikpapan 1. Baru 5 kota namun penyebaran APB sudah mencakup semua daerah di Kaltim yang ditopang oleh total 63 karyawan dari 5 Kota di Kaltim. Cuma lanjut H. Suyitno bukan murni 100 persen pakai saham APB karena banyak investor yang mau bergabung misalnya di Grogot, Melak Kubar ataupun Berau, Tanjung Selor, Malinau meski kami tidak punya cabang toko tetap kami suplai.
Harapan kedepan APB Group setelah 25 tahun bisa tetap survive bisa menambah cabang baru lagi,tetapi yang terpenting anak – anak saya nantinya bisa menjadi generasi penerus APB Group. Sedangkan istri tercinta Hj. Sri Wahyuni juga terus membantu dibagian penjualan, kasir dan bikin nota.
“Jelas tantangan kedepan semakin berat dan APB Group diharapkan mampu mengimbangi perkembangan yang saat ini semakin pesat tentunya. Apalagi ditambah keberadaan IKN tentunya generasi penerus harus dipersiapkan padahal secepat mungkin. Padahal anak saya mendapat beasiswa S2 di Australia terpaksa harus kami cancel karena rencana kedepannya tongkat estafet APB Group nanti akan diteruskan oleh generasi penerus yaitu anak – anak kami dengan kejayaan baru. Saat ini anak – anak sudah kurang lebih 8 bulan ikut membidangi bisnis APB Group,” ujar H. Suyitno pada kontesburung.com.
Memang keberadaan APB Groupsampai saat ini sudah menjadi tolok ukur didunia Phet Shop and Poultry Shop yang bisa menjadi reverensi di wilayah Kaltim terutama bagi playstore atau teman – teman yang mau membuka usaha dibidang ini. Karena dari pandangan H. Suyitno untuk lomba burungmasih optimis tetap ramai dan stabil dengan model lomba yang semakin banyak warnanya dan semakin modern.
Diakhir pertemuan Farid sebagai anak tertua H. Suyitno yang akan meneruskan tongkat estafet bisnis APB Group mengatakan tantangannya memang cukup besar. “Karena didunia Phet Shop and Poultry Shop saya cuma otodidak belajar dari Ayah namun saya akan terus berusaha mengendalikan APB supaya bisa lebih bagus lagi,” ungkap Farid mengakhiri perjumpaan. /// afd
