News

Pasokan Menurun, Harga Jangkrik Mulai Melambung

Kontesburung – Minggu belakangan ini pasokan Jangkrik di pasar burung beberapa kota di Jawa Timur mulai berkurang, hal itu menjadikan harga extra fooding andalan penggemar burung mulai melambung. Dari sebelumnya diharga Rp 25 ribu perkilo sekarang jadi Rp 35 ribu perkilo.
Itu untuk harga jangkrik jenis Jawa, untuk yang jenis Cliring lebih mahal Rp 2 ribu dibanding yang jangkrik Jawa.

Dengan naiknya harga setoran dari peternak, otomatis membuat harga eceran ikutan naik. Dipasar jombang harga eceran per ons Rp 8 ribu, di pasar Splindit Malang hampir sama sekitar 7 ribu, tapi kalau dipedagang sekitar Malang bisa 8 Rp ribu. Fi pasar Bratang kalau beli Rp 5 ribu diberi 0,5 Ons.

Kenapa harga eceran jauh lebih mahal dibanding dengan kiloan?, menurut Budi pedagang pakan burung di Jl. Flamboyan Jombang, dikarenakan sak jangkrik yang dikatakan isi tiga kilo, ternyata banyak yang tidak sampai, belum lagi resiko yang mati.

Dan harga tersebut kayaknya bisa terus naik bila peternak jangkrik dibeberapa kota yg selama ini jadi sentra jangkrik, mengalami penurunan produksi dikarenakan musim kemarau yang cukup extrim seperti saat ini.

Kedepan harga bisa saja terus merangkak naik sesuai hukum pasar, dimana permintaan stabil sementara suplay dari perternak terus turun akibat cuaca. Padahal menurut BMKG cuaca panas extrem ini berlangsung sampai pertengahan bulan Oktober baru turun.

Kalaupun awal november bisa turun hujan, peternak belum bisa langsung memacu produksinya, setidaknya perlu sebulan lebih produksi bisa kembali normal.

Baca Juga :  D & A Cup I Bontang (28/11) : Saling Kejar Poin Tak Terelakkan Sangkima BC dan JRW SF Amankan Tangga Juara

Related Articles

Back to top button