Bali Vaganza, Denpasar – Peserta Tertib Patuhi Protokol Kesehatan, Laga Murai Batu Sajikan Pertarungan Sengit nan Elegan Para Jawara

Ketatnya prosedur kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona ternyata tidak menyurutkan animo peserta untuk mengikuti even akbar Bali Vaganza yang bertempat di jln Bypass Ngurah Rai nmr 88X, Kertalangu, Kesiman – Denpasar yang dibuat oleh Radja Garuda Nusantara (RGN).

Sesuai dengan protokol kesehatan, peserta dengan tertib ikuti even ini mulai dari membawa surat bebas covid yang ditunjukkan pada waktu masuk pelabuhan ataupun bandara serta pada saat dilokasi lomba yang diwajibkan untuk memakai masker dan menjaga jarak.

Dari panitia, dibuatkan 2 pintu akses menuju areal lomba untuk meminimalisir jumlah peserta yang masuk dan Mr. Abenk dan Mss. Rere selaku MC juga tak henti – henti menghimbau peserta untuk menjaga jarak, rajin mencuci tangan dan memakai masker agar even ini bisa berlangsung sesuai keingainan panitia dan peserta.

Tepat pukul 9 Wita even inipun digelar, seperti pada even akbar lainnya, kelas Murai Batu menjadi laga favorit dan juga sebagai partai neraka  karena burung – burung yang hadir adalah burung berlebel bintang yang suguhkan pertarungan sengit nan elegan.

Menjadi bintangnya Murai Batu BOB, Funky Kopral milik ARB dari JBT Bali yang keluarkan banyak materi suara Cucak Cungkok, Pelatuk Sampit, Konin dengan speed yang rapat yang dibawakan dengan balance antara lagu dan gayanya membuat bendera koncer A mutlak diraih oleh burung yang bertengger di urutan nomor 17 ini. Sedangkan untuk gaco andalan ARB lainnya yang bernama TO juga berhasil raih gelar juara 3 dilaga Murai Batu BOB.

Funky Kopral yang sudah berumur 4 kali urakan ini dan diperoleh oleh ARB hampir 2 tahun sudah banyak torehkan prestasi di even besar seperti Piala Raja, Walikota Cup Solo, Bung Tomo Cup Surabaya dan even besar lainnya. Dan untuk kedepannya, even – even besar mendatang akan terus diikuti Funky Kopral yang akan menjadi momok burung papan atas lainnya dalam berebut bendera koncer A.

Lain halnya dengan Arema Lacoste milik Abah Kodi SMM dari Puri Indah Sidoarjo yang kurang hoki dilaga Murai Batu BOB dan harus puas bertengger di urutan juara 5. Pada laga Murai Batu Vaganza yang dibandrol dengan harga tiket 1 juta, burung ini berhasil keluarkan performa terbaiknya. Suara lantang dengan mengeluarkan suara isian komplit dibawakannya dengan gaya sujud – sujud. Tak ayal, gelar jawara berhasil diraih oleh burung yang baru di take – over oleh Abah Kodi SMM 3 bulan yang lalu.

Lomba sekaligus liburan, peserta asal Mojosari – Mojokerto yaitu Primed BF dan Alvin Akor 27 membawa 2 amunisi terbaiknya yaitu Werkudoro dan Black Mamba untuk ikuti even Bali Vaganza. Black Mamba milik Alvin dari Akor 27 berhasil membuka gelar juara dengan meraih juara 2 dilaga Murai Batu Bali.

Terus lanjutkan tren positif raih gelar juara di even bertaraf Nasional, Werkudoro milik Prima GP dari Primed BF tetap tampil membanggakan. Di 3 laga yang diikutinya, Werkudoro berhasil bertengger di urutan 10 besar nominasi juara yaitu sebagai peraih juara 7 laga Murai Batu Bali, juara 10 laga Murai Batu Radja dan yang lebih membanggakan yaitu bertengger di urutan juara 3 laga Murai Batu D’Tukad.

“Lewat hoby kami berusaha terus menjalin tali Silaturrahmi, kalau gaco kami dalam performa stabil maka kami akan ikuti even – even besar. Syukur Alhamdulillah, dalam even Bali Vaganza ini sebelumnya niatan kami hanya untuk liburan, ternyata kerja burung kami tak mengecewakan dan berhasil catatkan namanya dalam urutan juara,” celetuk Ucup tim Primed BF.

Peserta asal Lombok , Marvel dari The Rock Lombok yang membawa burung besutan barunya dengan nama Raja Sebrang berhasil ukir prestasi apik dengan meraih 2 kali Runner Up dilaga Murai Batu Vaganza dan Murai Batu D’Tukad. Selain itu, gelar juara 8 pada laga Murai Batu Bali juga di genggam burung ini.

Burung yang mempunyai pukulan suara Lovebird dan Cililin yang dikeluarkan dengan durasi lumayan panjang disertai dengan suara burung Gereja Tarung dan Klitcer sebenarnya masih 2 bulan ditangan Marvell.”Saya mendapat burung ini baru 2 bulan dari Lombok sendiri dan memang Raja Sebrang adalah burung yang prestasi. Untuk even besar keluar dari daera Lombok baru kali ini  saya ikutkan dan saya bersyukur penampilan Raja Sebrang tidak mengecewakan,” tutur Marvel.

Sebagai bentuk apresiasi panitia terhadap komunitas yang mencari juara umum baik BC dan SF di Bali Vaganza dibuat juara umum  1 dan Runner Up. Untuk juara umum BC diraih oleh DRT Kartini dan Runner Up juara Umum BC diraih oleh Dt. Delta Pandawa Surabaya. Sedangkan untuk juara umum SF diraih oleh Putra Candi SF yang dikomandoi oleh H. Cahaya dan Runner Up SF diraih oleh Gus Ibad dari Malang.