Kamis Guyub Rukun Bersama PBI di GPAG Denpasar: Ada Tiket Gratis, Gatot Kaca dan Tiesto Nyeri
Cuaca cerah pagi hingga sore, Kamis 28 Maret 2019 kemarin, membuat gaco-gaco yang turun di event Kamis Guyub Rukun bersama PBI di Gantangan Puri Agung Glogor Denpasar tampil maksimal. Juri PBI yang mengerahkan kekuatan penuh untuk mengeksekusi para kontestan harus kerja ekstra ketat di tengah ramainya peserta. Bahkan salah satu panitia inti Abah Umar, juga ikut aktif mengawal lomba agar benar-benar berjalan fairplay.
Dipandu MC Mr. Eko Gacor, latber berjalan tertib tanpa teriak. Peserta bisa menikmati dan memantau latber dengan tenang sambil duduk menikmati kudapan di kursi panjang yang tersedia. Sesekali ada saja yang berteriak, namun dengan santun panitia GPAG mengingatkan bahwa teriakan atau gerakan-gerakan pancingan akan mengganggu gaco lain yang sedang bertarung dan peserta yang ingin focus memantau burung di arena.
Latber yang kembali dibuka sore hari dimulai kelas cucak ijo A. Naruto yang diusung DJ Saputra dari Nusa Dua tampil ciamik dengan gaya ngentrok nagen di satu titik. Sambil memainkan rolingan yang ngedur, sesekali melemparkan tembakan cucak jenggotan. Full kerja dari awal sampai akhir, Naruto meraih poin penuh koncer A disusul Gareng milik Rinto dari Jatayu BC serta di tempat ketiga disabet Conan debutan Tu Aji.
Di leg kedua tanpa potongan, Jarwo milik Dani dari Palapa berhasil menyodok ke puncak setelah tampil dengan roll tembaknya yang dahsyat. Jarwo dipepet Gareng yang kembali bertahan di posisi runner up dan di tempat ketiga disabet Buandet milik Amir.
Di laga tiket gratis setelah mengikuti dua sesi sebelumnya, Sendang asuhan Yudi dari Hitam SF sukses mengambil alih podium utama. Tampil agresif, ngotot memainkan roll tembaknya Sendang mengungguli Buandet dan Apatar.
Sedikit panas oleh kelas cucak ijo, peserta kembali disejukkan oleh suasana kelas paud. Gandul milik Andika yang memilih nomor 55 tampil joss. Beberapa menit naik, Gandul langsung melesatkan kekean L2 dan mendapat bendera poleng. Rolingan demi rolingan Gandul kerja. Begitu juga Beat Serintil yang berada di gantangan 01. Saling kejar poin terjadi dan Gandul memenangkan pertarungan.
Di leg kedua pertarungan kembali terjadi. Gandul dan Beat Serintil tidak sanggup meladeni Jamila milik Endra yang tampil gacor yang mengantarkan naik singasana. Jamila sempat dipepet Blues milik Eka. Masih penasaran, leg ketiga dibuka. Capres milik Dedek yang sempat tertinggal di tangga kelima akhirnya berhasil melejit ke puncak bersama Sagita.
Memasuki partai neraka murai batu, sontak peserta begitu antusias mendekat. Sesaat naik, sederet gaco tampil eboh. Tembakan silih berganti diluncurkan. Seiring durasi penilaian yang panjang, kontestan mulai kendur. Namun berbeda dengan Gatot Kaca milik Mr. Hendra yang stabil memainkan rolingan dan sesekali melancarkan tembakan. Gatot Kaca memenangkan pertarungan disusul Kaylas milik Manik yang juga piawai memainkan tonjolan-tonjolannya.
Di laga tanpa potongan yang ramai peserta, Fukad Harimau milik Mr. Mario tidak bisa dibendung setelah rolingannya yang rapat dan sesekali memainkan tonjolan-tonjolan panjang. Fukad Harimau bersaing ketat dengan Baja Hitam yang juga tampil eboh. Masih menyisakan satu kelas tiket gratis, Gatot Kaca akhirnya kembali unggul dan berhasil sabet double winners.
Kamis Guyub Rukun yang kemarin menghadirkan kenari mania Denpasar menetapkan Tiesto debutan Mr. Big tampil terdepan setelah adu kualitas dengan Lucky yang meraih koncer yang sama. Tiesto akhirnya menang toust.
Ketika leg kedua dibuka yang kembali ramai peserta, Konslet milik LBB Team sukses mengambil alih posisi puncak bersama Patriot milik Jeger di posisi runner up. Atas permintaan kenari mania, kelas kenari C dibuka. Tiesto akhirnya membuktikan sebagai yang terbaik setelah sukses menuntaskan pertarungan dengan mengambil posisi puncak menggeser Konslet turun satu tingkat.
Laga love bird dewasa yang ramai peserta, menghadirkan Alex milik L Munir tampil terdepan setelah menampilkan kekeannya yang panjang dan rajin sepanjang rolingan. Alex mendapat perlawanan dari Didis milik Gunawan yang juga gacor sepanjang penilaian dan juga Chek’n debutan Mustika yang berada di posisi ketiga.
Peserta kembali membludak di leg kedua tanpa potongan. Well-well milik Mr. Khan yang turun di gantangan 29 sukses melaju ke puncak. Well-well dikawal Bolang dan Udin Ngangak yang naik dari posisi kelima ke ketiga. Memasuki kelas tiket gratis, Udin Ngangak berhasil mengambil alih singasana setelah bersaing ketat dengan Well-well yang turun ke tempat kedua.
Tak kalah eboh di kelas cendet yang mempertontonkan penampilan para kontestan begitu tampil ciamik. Rolingannya yang rapat benar-benar memukau. Namun sedikit kenalakan membuat tersingkir dari singasana. Suwek akhirnya memenangkan pertarungan bersanding dengan ATM dan Anak Lanang. Namun di laga kedua Anak Lanang yang ngeban dengan tonjolan gerejaannya berhasil melaju ke puncak bersanding dengan The Legend.
Kamis kemarin juga membuka kelas punglor kembang ring yang menetapkan Avatar milik Yan Edy sebagai sang juara setelah menyisihkan beberapa kembang yang ikut bertarung.
Selain bonus uang tunai, panitia juga memberikan bonus pakan boost buat para juara di kelas love bird serta kopi buat jawara cendet. Amar Pandawa mewakili Panitia dan juri mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir dan tetap membudayakan tertib tanpa teriak seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *kb3