Murai Batu Singo Edan Tampil “Edan” Jadi Tontonan di 3rd Jagger Championship Jakarta
Dalam gelaran 3rd Jagger Championship Jakarta, Sabtu (22/12) murai batu Singo Edan tampil hebat dikelas murai batu utama. Aksinya yang tampil “edan” mampu menarik perhatian dan jadi tontonan juri maupun penonton. Siapa Singo Edan?
Nama murai batu Singo Edan tiba-tiba jadi bintang dalam gelaran dieven tersebut. Burung ini menyajikan aksi terbaiknya dikelas Murai Batu Jawara, kelas paling bergengsi dieven itu yang jumlah pesertanya dibatasi hanya 25 gantangan.
Burung milik Heru Nabil dari Rawamangun Jakarta Selatan ini nyaris tak ada lawan yang mengimbanginya. Aksinya layak mengantarkannya naik podium juara dalam gelaran tersebut.
Digantangan nomor 44 penampilan Singo Edan menyajikan kualitas terbaiknya, mengumbar materi irama lagu terbaiknya dari isian kenarian, kolibri, srindit hingga tonjolan celilin, tengkek dan kapas tembak yang dibawakannya bersusun panjang-panjang.
Duduk anteng ditangkringan, burung ini mampu menjaga ritme irama dan powernya tetap stabil dengan durasi kerja dari menit awal hingga akhir.
Sejatinya Singo Edan bukan burung baru. Dari rekam jejak prestasinya, burung ini merupakan jawara hebat yang sudah kenyang akan prestasi, yang dipinangnya dari Vijay kicaumania Depok setahun lalu. Sejak ditangannya, sudah puluhan kali burung ini tampil ditangga juara. “Kualitas materi dan kerja lapangannya sekarang jauh lebih baik, lebih anteng,” ungkap pemiliknya.
Selain Singo Edan dia juga masih menyimpan jawara lainnya yang juga tidak kalah hebatnya, Black Dragon (BD). Burung ini ditransfernya dari Mr Bonni Mahesa Ratu SF. Ditangan pemilik sebelumnya burung tersebut juga merupakan jawara nasional.
Dengan dua gaco andalannya ini menjadi amunisi Mr Heru untuk menuju musim lomba ditahun 2019 mendatang. *kb4.
