Ebod Jaya Borneo, Road To Piala Ronggolawe II : Spartan BC Bontang Tak Terkejar, Asoka SF Samarinda Kampiun
Jadwal rutin Gantangan Ebod Jaya Samarinda Seberang DPW Ronggolawe Kaltim I yang mengangkat tema “Ebod Jaya Borneo” (18/11), sejatinya adalah even pemanasan sebelum kru panitia yang dikomandani Aris Budiono mengemas even Nasional “Road To Piala Ronggolawe II” (2/12) yang akan diselenggarakan di Gantangan Korpri Loa Bakung (GKL) Samarinda.
Meski peserta yang hadir tidak sesuai harapan kru panitia, dikarenakan pada hari yang sama terdapat lomba lainnya sehingga kosentrasi kicaumania terpecah tidak mengurangi kesuksesan jalannya lomba. “Memang benar hari Minggu ini jadwal yang bersamaan tidak bisa dihindari lagi, sehingga menjadi tantangan tersendiri untuk tim kita agar terus berinovasi dalam mengemas lomba. Dan Alhamdulillah kru panitia tetap bisa menjalankan lomba sampai akhir seasion dengan aman dan lancar. Spesialnya lagi selain peserta lokal Samarinda juga banyak kicaumania luar kota yang wani perih untuk datang ke Gantangan Ebod Jaya Samarinda Seberang seperti dari Balikpapan, Bontang, Sangatta,” cletuk Aris Budiono Big Bos DPW Ronggolawe Kaltim I.
Dari komposisi kru panitia Aris tetap mengusung semangat anak muda dimana Juri dan panitia yang bertugas didominasi anak – anak muda yang masih fresh bersama komando Wawan Wantok dan Dudy Balikpapan. “Keluar masuk anggota tim sudah biasa dalam suatu EO yang terpenting teman – teman mau bersama untuk belajar dan terus berkarya. Bukan Ronggolawe namanya kalau tidak terus strong,” tegas Aris.
Selain burung – burung fighter seperti cucak hijau, kacer, murai borneo kru panitia Ebod Jaya Borneo tetap menawarkan kelas love bird sebagai menu utama diantaranya love bird, paud dan baby, sehingga banyak kicaumania yang sengaja mencari settingan gacoannya.
Dari jalannya lomba Spartan BC Bontang yang digawangi Rony CS dan mendapat support langsung dari Pungky Dewa Ruci Sangatta mampu mendominasi jalannya pertandingan sehingga tak terkejar lagi untuk jadi jawara bird club terutama kelas love bird dengan menempatkan Hacker sebagai yang terbaik dikelasnya.
Rony Spartan BC yang juga salah satu peternak sukses love bird di Bontang, memang sengaja ingin kembali aktif seperti dulu lomba keluar kota sembari bersilaturahmi dengan kicaumania lainnya. “Sudah lama saya tidak aktif keluar kota karena banyak kesibukan pekerjaan mas. Tetapi kebetulan ternakan juga banyak yang siap dilombakan sehingga sayang bila tidak diturunkan,” terangnya.
Untuk runnner up Bird Club diraih RPD BC Samarinda Seberang yang banyak berjaya dikelas cucak hijau dan murai borneo. H. Khamil Asoka SF Samarinda Seberang berhak keluar sebagai kampiun Single Fighter dengan beberapa amunisi kuat di murai borneo meninggalkan kejaran pendatang baru Ajudan Jenderal SF Balikpapan yang menjadi runner up bersama hokky terbaik love bird paud. “Saya baru bertugas di Balikpapan mas, sebelumnya Ajudan Jenderal SF sudah eksis di Banjarmasin Kalimantan Selatan, sehingga sekarang ingin mencoba ikut memanaskan persaingan peta lovebird mania di Kalimantan Timur,” terang Hari Ajudan Jenderal SF Balikpapan.
Diakhir seasion Aris Budiono juga banyak mengucapkan terima kasih atas support dari kicaumania yang hadir langsung dilapangan dan mohon maaf bila ada kekurangannya. “Saya mewakili seluruh kru panitia yang bertugas banyak mengucapkan terima kasih atas support kicaumania yang hadir baik dari Samarinda, Balikpapan, Sangatta, Bontang. Mohon maaf bila ada kekurangannya di lapangan. Jangan lupa support dan dukungannya tanggal 2 Desember 2018 di Gantangan Korpri Loa Bakung (GKL) Samarinda even Nasional Piala Ronggolawe II,” pungkasnya. (Kb5)
Data Juara Ebod Jaya Borneo (18/11) Samarinda, Road To Piala Ronggolawe II