Jago-Jago Kicau Mania Bangkalan Mendominasi Latber Kamal BC
Latber Kamal BC yang dihelat pada Minggu 12 Agustus 2018 menjadi ajang pembuktian jago-jago milik kicau mania Bangkalan. Deretan hasil kejuaraan dikelas yang dilombakan, mayoritas ditempati oleh jago-jago yang sudah pnya nama. Sebut saja cucak hijau Grandong, orbitan Sugik, Alexandria andalan H.Rusman, kacer Silet milik H.Fatah, kacer Kaisar kebanggaan H.Sugik, kenari Istri Muda jago H.Fathur dan sedereta nama yang sudah tidak asing lagi dalam meraih prestasi apik.
‘Tak ada persiapan khusus menurunkan Grandong, kebetulan ada informasi kalau Kamal BC menggelar lomba, makanya saya turunkan,” jelas Sugik Bangkalan. Bahkan kemenangan andalan miliknya ini tanpa pengawalan sang majikan. “Mohon ma’af saya tidak bisa megngantang langsung cucak hijau Grandong karena saya ada kepentingan yang tidak mungkin ditinggalkan,” lanjut Sugik Aluminium.
H.Rusman Lavender mengaku bahwa kondisi Alexandria memang kurang performa karena sudah melakukan banyak lomba sebelumnya. “Saya tetap paksakan Alexandria meski sebenarnya kurang perform,” terang H.Rusman. H.Sugik Banyuates pemilik kacer Kaisar juga mengaku masih kebagian juara meski pada kelas B.
“Di Kelas Kacer A, Kaisar kurang buka. Namun Alhamdulillah di kelas B kembali menunjukkan kelasnya,” kata H.Sugik dengan senyum bangga. Begitu juga yang dirasakan H.Fatah Top Ten Sepulu Bangkalan. Silet, kacer andalannya mampu meraih juara pertama di kelas A. “Sejak awal saya sudah yakin bisa meloloskan Silet,” kata H.Fatah singkat.
H.Fathor Arcor BC mengatakan hal yang sama. Menurutnya bahwa keikutsertaan dalam gealran Kamal BC sebagai bentuk dukungan dirinya pada setiap lomba. “Saya berangkat dari pemain, makanya ketika ada lomba dan kebetulan burung saya siap, maka pasti akan saya hadiri,” tegas H.Fathor.
Begitu juga yang dikatakan Bos Gani Manja. “Saya hadir hanya untuk memenuhi undangan panitia, makanya tidak ada target untuk bisa membawa pulang kemenangan,” jelas pemilik RM Sumber Rejeki Blega Bangkalan. Hadir pula dalam kesepatan ini H.Ikhsan RMB yang membawa serta beberapa andalan miliknya.
Namun sayang, kali ini dewi fortuna belum memihak padanya. Hadir pula ILF Madura yang membawa serta barisan jawara miliknya. “ILF Madura merupakan kompulan para mania burung, makanya kami selalu eksis di lapangan dengan membawa beberapa jago sekaligus membawa pulang trophy kejuaraan,” kata Marijo.
Sementara itu, juri Radjawali Indonesia yang ditunjuk sebagai juru vonis mampu menjalankan tugas dengan baik. Selama penjurian berlangsung dari awal sampai akhir, taka da satupun peserta yang melakukan protes. Semua mampu menerima hasil penjurian. “Kami selalu tekankan kepada juri-juri untuk bekerja dengan baik dan professional, menjunjung tinggi kejujuran, tidak main mata dengan peserta,” jelas Zainal Arief.
Bahkan dirinya mengaku bahwa jika saja ada juri yang melakukan tindakan diluar aturan main penjurian RI, maka dirinya tidak segan-segan untuk melakukan tindakan tegas. Suherman, selaku ketua Umum Kamal BC mengaku senang dengan hasil yang sudah diraih. “Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir dan mampu menunjukkan kelasnya sebagai peserta yang tertib. Kami juga meminta ma’af jika selama pelaksanaan masih ada yang kurang berkenan,” papar Suherman. *kb10