Rayap Laut SF Boyong Juara di Gelaran Telaga Bahari Surabaya
Gelaran Latpres Telaga Bahari Surabaya pada Sabtu 21 Juli 2018 menjadi ajang pembuktian jago-jago Rayap Laut SF Surabaya. Turun hampir disemua kelas yang dibuka, Rayap Laut mampu menguasai posisi kejuaraan. “Alhamdulillah jago-jago kami berhasil meraih juara. Hasil yang harus saya syukuri. Mudah-mudahan apa yang sudah kami dapat bisa menjadi penyemangat untuk terus eksis,” terang Benny yang memimpin rombongan.
Bahkan andalan mereka yakni cuak hijau Joker berhasil meraih podium pertama di partai panas Best Of the Best. “Saya akui bahwa kerja Joker makin lama tambah panas, saya saksikan sendiri betapa hebatnya Joker saat tampil di kelas BOB. Saya yakin dan percaya akan menjadi juara pertama,” lanjtu Benny.
Sukses ini juga dialami panitia. Sejak awal sampai berakhirnya penjurian mampu terlaksana dengan baik dan lancer. Tidak nampak adanya keributan yang mewarnai jalannya acara. Seluruh peserta seakan merasa puas atas kinerja juri. “Kami sudah maksimal untuk melakukan penjurian. Tidak ada kata kompromi bagi kami,” kata Yoyok, koordinator juri.
Suyanto yang merupakan juri senior juga mengaku selalu berdialog dengan para juri untuk memaksimalkan dan menentukan penjurian yang benar. Sinyo, selaku penaggungjawab pelaksaan Latpres juga selalu wanti-wanti juri untuk bisa bekerja sesuai hati nurai dan mengedepankan nilai dan aturan yang benar dan menjadi kesepakatan bersama.
“Penjurian adalah salah satu faktor yang menjadi keberhasilan sebuah penyelenggaraan lomba, makanya saya selalu berusaha untuk terus menerus meningkatkan mutu dan kualitas penjurian. Bagi kami kinerja juri sangat mempengaruhi kepercayaan peserta untuk terus mendukung gelaran di Telaga Bahari,” tegas Sinyo.
Sampai saat ini gelaran Telaga Bahari masih tetap menjadi jujukan murai batu mania dan cucak hijau mania. Sebanyak 60 gantangan yang tersedia, nyaris dipenuhi oleh peserta murai batu dan cucak hijau. H.Faros Bangkalan mengaku penasaran dengan kabar bahwa lokasi ini menjadi pilihan murai batu, makanya ia berusaha hadir.
“Saya dengar bahwa Tealga Bahari banyak burung murai baru bagus, makanya saya penasaran dan ingin membuktikan sendiri kehebatan murai batu yang hadir disini,” kata H.Faroz. setelah merasakan sendiri bagaimana kualitas murai yang hadir, dirinya merasa bahwa kualitasnya memang hebat.
Murai batu yang ia bawa ke Telaga Bahari hanya bisa menerobos urutan kejuaraan diposisi kesepuluh, itupun harus melalui adu finalti atau adu tos bersama tiga peserta lain yang ikut tarung dikelas yang sama.
Diakhir acara, Sinyo emngucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta dan meminta ma’af jika masih ada yang kuran. “Telaga Bahari akan terus berbenah untuk menjadi lebih bagus dan bisa menjadi pilihan kicau mania untuk selalu hadir di acara kami,” imbuh Sinyo. *kb10
Daftar Juara di Latrpes Telaga Bahari Surabaya, Sabtu 21 Juli 2018