Cendet Raja Tembak Mr. Ebhi BWI, Nembak di Nusa Dua Dapat Trofi di Gamas Cup 1
WALAUPUN belum memperoleh hasil sempurna, Mr. Ebhi yang ikut meramaikan gelaran Gamas Cup 1, Minggu 20 Mei 2018 di Mawang Ubud cukup merasa puas. Masuk di lima besar di kelas yang dihadiri cendet-cendet terbaik Bali, Raja Tembak masih bisa membawa pulang satu trofi juara lima di kelas cendet emas. ‘’Harapannya sih bisa kerja maksimal seperti penampilannya di Jawa tetapi mau apa lagi dan akan saya coba lagi di Polres Badung,’’ terang Mr. Ebhi yang tinggal di Dusun Sumber Watu Kecamatan Licin Banyuwangi.
Sebelum tampil di Gamas Cup, Raja Tembak dicoba dipanaskan di gantangan Tragia Nusa Dua Latpres Rajawali, 10 Mei lalu. Hasilnya lumayan bisa masuk juara pertama. Waktu itu diberi nama Ronggeng. ‘’Tetapi kalau di Jember Ronggeng sudah sering juara,’’ aku Mr. Ebhi seraya menyebut Raja Tembak punya kelebihan pada tembakan gerejaan di samping rolingannya yang tiada putus.
Ebhi menjelaskan perawatan Raja Tembak mandi satu minggu sekali. Itu pun kalau mau main hari Minggu. Jangkrik 3×3 pagi sore dan full kerodong tiap hari. Raja Tembak sama sekali tidak dijemur artinya tidak kena sinar matahari langsung. Setelah di Gamas Cup, Ebhi akan kembali menurunkan di Bali. Dikatakan main cendet di Bali begitu menantang terlebih lagi para cendet mania begitu semangat menurunkan gaco-gaco terbaiknya. Banyak sekali cendet di Bali yang bagus-bagus seperti terlihat di Gamas Cup. Karena itu, bisa bawa pulang trofi saja sudah merasa lega apalagi bisa masuk satu. *kb3
