Grand Launching Huskey SF, BS 87 dan PCS Juara Umum, Petruk, Roberto Carlos, Kitaro, Balleer, Blue Star dan M45 Terbaik
GRAND Launching Huskey SF yang digeber Sabtu, 14 April 2018 di gantangan Anyar Persada Peguyangan Denpasar berjalan meriah. Para love bird mania tumpah ruah menggantangkan gacoannya. Terlebih lagi panitia membuka sembilan kelas love bird yang rata-rata ramai peserta hingga menominasikan 11 kejuaraan.
Di tengah perang tarung antar-gaco dan juara umum, BS 87 sukses memboyong trofi juara umum BC. Sedangkan PCS SF berhasil dinobatkan sebagai juara umum single fighter setelah mereka sama-sama mendapat dukungan dari kicau mania yang hadir. Panitia juga menobatkan 6 burung terbaik. Di antaranya Petruk milik Damang dari Nak Kampung terbaik punglor merah, Roberto Carlos milik Sofyan dari BS 87 terbaik love bird dewasa, Kitaro milik Wira dari Uyeng Uyeng BC terbaik cucak ijo, Balleer milik Coki dari Ken Arok terbaik murai batu, Blue Star milik Iwan dari BS 87 terbaik love bird paud, dan M45 milik Alam 008 dari BS 87 terbaik kenari.
Di bawah hakim Oriq Jaya, pertarungan dari kelas ke kelas berlangsung sengit. Terlebih di kelas love bird yang begitu ketat dalam jumlah perolehan poin. Seperti di kelas love bird Huskey yang disabet Herra dengan 1225 poin dipepet Roberto Carlos dengan 1080 poin. Di leg kedua giliran Damar Bulan yang naik tahta dengan mengantongi 1145 poin disusul Manohara 865 poin. Namun di leg ketiga Roberto Carlos mulai stabil. Dengan mengantongi 895 poin sukses tampil di puncak dipepet DJ Srundeng dengan 755 poin. Roberto Carlos kembali kokoh di puncak dengan 910 poin meninggalkan jauh Damar Bulan 455 poin. Sekaligus memastikan Roberto Carlos sebagai love bird terbaik.
Di kelas paud, meski Blue Star hanya mengantongi juara 1, 2 dan 3, namun berhak menyandang gelar burung terbaik. Di kelas murai batu Balleer tampil stabil. Dari tiga kelas yang diikuti, Balleer mampu menyapu dua poin dan sekali sebagai runner up. Beberapa gaco tampil Joss di antaranya Petruk yang nyeri di kelas punglor merah dan Giras yang juga nyeri di kelas kacer.
Ketua panitia Made Sendra didampingi ketua pelaksana Jainal Abidin mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir dan bersikap tertib selama jalannya lomba seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan.*kb3