Untuk Kelas Kicauan ada Bonus 50K Berapapun Pesertanya, Hanya di Gantangan KMBF Sidoarjo
Latber rutin gantangan KMBF Sidoarjo yang dihelat pada hari Senin (07/01) kemarin tampaknya masih manjadi ajang pertarungan sengit antar gaco kicaumania di semua kelas yang dibuka oleh panitia. Dikelas pembuka paruh bengkok, Batosay gaco milik Wawan asal Tanggulangin langsung tancap gas meninggalkan para pesaingnya, dengan durasi ekeknya yang tembus hingga beberapa kali Panjang iapun berhasil membuka kemenangan di kelas pembuka Lovebird Pastel A.
Sedang dikelas Lovebird Fighter, Madona gaco milik Warsito asal GOR, sukses mencuri perhatian para juri yang bertugas, tampil menawan sejak awal lomba dengan durasi ekeknya yang tembuas hingga Panjang 2 (P2) serta ditambah dengan beberapa poin Lanjut (L) iapun mengukuhkan dirinya sebagai juara dikelas Lovebird Fighter A.
Quen gacao andalan milik Mr Dhani yang bermarkas di Prapatan Rebel juga sukses mencuri poin juara, tampil dominan di laga pembuka kelas Balibu iapun berhasil mengunci posisi juara 1 setelah mengungguli Gandrung dan Duo Criit yang menguntitnya di posisi ke 2 dan ke 3.
Keseruan pun masih berlanjut, kali ini dikelas Cendet meski pesertanya tak sebanyak kelas paruh bengkok tapi kelas yang satu inipun sukses mencuri perhatian kicaumania, dikelas ini Sembrani gaco milik Donny ACS berhasil keluar sebagai juara 1, setelah bertarung sengit dengan Raja Rimba gaco milik Mr Yanto dan Kabul gaco milik Yadi yang menguntitinya di posisi ke 2 dan ke 3.
Chibiko gaco milik Nugraha yang memperkuat Kenji SF, yang turun dikelas kenari juga berhasil menobatkan dirinya sebagai bintang lapangan dikelas ini, tampil ngotot sejak awal lomba serta ditunjang dengan volume tembusnya saat membawakan lagu iapun sukses menempati podium pertama dikelas Kenari A.
Untuk semua kelas kicauan mulai hari Senin (07/01) berapapun pesertanya akan mendapatkan bonus sebesar 50K yang diundi setelah selesai penjurian di kelas tersebut. Jadi jangan sampai anda ketinggalan langsung aja merapat di gantangan KMBF yang berada di desa Klurak Candi Sidoarjo ungkap Pak Guru diakhir perbincangan pada gelaran kemarin.
