Sempat Tertinggal, New Histeris Agung Tatto Akhirnya Sabet Cucak Ijo Terbaik di Anniversary 20th KAT Denpasar
Ketatnya persaingan di kelas cucak ijo yang terjadi di event Anniversary 20th Kawula Alit Team, Minggu 2 September 2018 di gantangan Pondok Indah Denpasar membuat para perawat harus ekstra keras mengkondisikan gacoannya agar mampu tampil maksimal di lapangan. Ketika New Histeris debutan Agung Tatto tertinggal di posisi ketiga kelas pembuka, Agung Tatto bersama Ajik Saudara dan crew lainnya harus memasang strategi agar NH mau kerja di sesi berikutnya.
Apa yang terjadi ketika dikasi sedikit tambahan ekstrapooding, malah NH tidak mau kerja di leg kedua. Setelah diamati dengan cermat di lapangan, NH bukan over birahi atau drop tetapi justru karena suka melirik burung gereja yang berseliweran tatkala kelas cucak ijo naik. NH tidak mau focus kerja ketika ada gereja di sampingnya.
Maka di leg ketiga, NH diputuskan tidak dinaikkan. Baru di leg keempat tatkala menjelang sore NH kembali naik panggung saat burung gereja keluar mencari makan. Ketika kondisinya tenang, apalagi setelah kena cas anis merah, NH kembali menunjukkan jati dirinya. Lagu-lagunya penuh variasi sambil mengentrokkan tubuhnya. Juara pertama akhirnya berhasil diraih NH.
Di laga pamungkas, NH kembali diturunkan. Ada keuntungan besar karena burung gereja sudah mulai masuk sarang. NH lagi-lagi ngotot, rolingan dan tembakannya yang panjang-panjang terus keluar dan kembali merebut posisi puncak. Dengan hasil double winners memantapkan NH ditetapkan sebagai burung terbaik di kelas cucak ijo.
Sepekan sebelumnya, ketika bertandang di Piala Kemerdekaan bersama juri Radjawali New Histeris mencatatkan hasil quatrick dan dinobatkan sebagai cucak ijo terbaik. Bersama Ajik Saudara, Agung Tatto akan kembali memanaskan kelas cucak ijo di Bali sebelum akhirnya bakal diberangkatkan menuju Piala Raja dan event-event besar lainnya di Jawa. *kb3