RI DPD Samarinda : Sukses Geber Anniversary Afandhy Cup 2022, Lanjut Gelar Road To Piala Kota Raja Tenggarong
Radjawali Indonesia (RI) DPD Samarinda kali ini punya gawe spesial dimana Anniversary Afandhy Cup 2022 (16/1/2022) yang diselenggarakan di Gantangan Pasar Loa Kulu Kukar merupakan salah satu bentuk rasa Syukur Ketua yang bertepatan merayakan Hari Ulang Tahunnya dengan sukses dan laancar tanpa ada kendala yang berarti.
“Benar mas ini hari ulang tahun dimana sudah tahun ke dua saya merayakan di arena lomba burung, hitung – hitung salah satu bentuk rasa syukur bersama dengan kicau mania semua. Insya Allah tahun depan akan kita selenggarakan even yang lebih meriah lagi kemasannya,” jelas Afandhy Ketua RI DPD Samarinda.
Selain spesial even ini juga sangat kompetitif persaingan mulai awal lomba sampai akhir sangat seru saling kejar poin tak terhindarkan lagi. Terbukti 1017 tiket mampu terjual dari meja panitia yang dikawal Yudhistira.
“Terima kasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir langsung dilapangan pada Anniversary Afandhy Cup ini karena sudah 2 tahun saya selenggarakan terus di lomba burung untuk ikut menyemarakkan jadwal perlombaan burung di Kalimantan Timur. Terlebih Minggu depan (23/1) kami RI akan hadir di Kota Raja Tenggarong untuk ikut meramaikan lagi perlombaan disana,” ungkapnya.
Dari pantauan media ini 46 kelas yang dilombakan semua terisi dengan rata – rata full gantangan dan terobosan kelas Serindit yang coba dihidupkan lagi juga tetap diminati peserta. “Alhamdulillah rata – rata full gantangan tiap seasionnya mas, dan kelas love bird fighter juga tembus 46 peserta pada sesi pertama. Kedepannya program kerja RI DPD Samarinda semakin melebarkan sayapnya sampai ke Nunukan Kaltara,” terang Afandhy bangga.
Jalannya lomba yang terlihat alot dan ketat tersebut memunculkan nama RPD BC sebagai jawara Bird Club meninggalkan tipis Laskar Pelangi BC. Begitu pula dengan Andong Pesut SF sebagai jawara Single Fighter melepaskan tempelan ketat Antasari SF sebagai Runner Up. “Kita buktikan memang kualitas gacoan yang bertanding sangat merata sehingga point juara juga sangat mepet. Untuk lebih fair play kami hitung ulang point kejuaraan diakhir laga dengan bisa dilihat langsung perwakilan tim supaya tidak ada kecurangan. Kami mewakili kru panitia juga tak lupa mohon maaf bila ada kekurangannya diarena lomba sampai ketemu gelaran RI selanjutnya di Kota Raja Tenggaraong dengan even Road To Piala Kota Raja Tenggarong,” tutupnya. /// kb5