Kontes

Perang Bintang di Road To Piala Proklamator RI GP2S Denpasar, Balian Ruwet dan Snorlex Best Of The Best

Jelang gelaran Piala Proklamator Republik Indonesia yang bakal digelar pada, 17 Agustus 2018 di gantangan Anyar Persada Peguyangan Denpasar, serangkaian pemanasan digelar Oriq Jaya bersama GAP dan gantangan Puri Pasar Satria (GP2S) Denpasar. Di antaranya Road To Piala Proklamator RI yang digeber Rabu, 25 Juli 2018 di GP2S Denpasar.

sa
PERANG BINTANG: Bukti Sang Jawara

Antusias kicau mania khususnya para lovebird mania untuk menghadiri gelaran yang dibuka sore hari ini begitu tinggi. Hingga panitia membuka tujuh kelas love bird dengan jumlah peserta yang nyaris memenuhi gantangan. Total peserta yang hadir mencapai 350 dari kelas love bird, kenari dan konin.

sa
SANG JAWARA: Adu Aksi di Arena

Hadirnya para dedengkot love bird seperti Iwan Sebastian, Gothem, Budi Bagero, Jro Artha, Edy ujar, D’Antoni, Irin Hakim,  Krisna, Rolly, Wahyu dan lain-lain membuat persaingan begitu ketat. Perang bintang pun tidak terhindarkan dan rata-rata setiap sesi jumlah nilai tertinggi mampu mencapai di atas 1500 poin sebagai bukti kualitasnya.

sa
PARA PEMENANG: Tunjukkan Kualitas di Depan Juri

Ketika sesi pertama love bird dewasa A dibuka, beberapa gaco tampak mulai beraksi. Puchito langsung tancap gas. Namun berselang beberapa menit Lutino yang diusung Jro Artha menimpalinya dengan kekeannya yang super panjang. Bahkan menembus 80 detik sehingga empat koncer merah bisa didapatkan sekaligus. Lutino tanpa beri ampun terus ngekek yang akhirnya mengantongi 1895 poin disusul Puchito milik Ayu SM dengan 1570 poin dan dipepet Blue Star milik Iwan Sebastian dengan 1420 poin.

sa
TERSENYUM: Juara Plus Kualitas

Perang masih terus berlanjut. Di sesi LB B, peta kekuatan berubah.  Yeni yang diusung Pogot dari Sekkop SF tampil joss. Dengan mengantongi 990 poin Yeni berhasil naik podium disusul Blue Star yang naik tingkat ke posisi dua.

Baca Juga :  Bumble Bee Hatrick, Mr. Latif Raih Poin Tertinggi di Gantangan KMBF Sidoarjo

sa
MEMBLUDAK: Puas dengan Penilaian Love Bird

Pertempuran sengit kembali terjadi di leg ketiga. Balian Ruwet yang sempat tertinggal di posisi keempat langsung tancap gas. Dengan gaya kekean sambil mondar mandir ini berhasil naik panggung setelah mengumpulkan 1500 poin. Bersaing ketat dengan Dewi yang digantang di pojok barat laut dengan 1215 poin.

sa
PESERTA: Dekat dengan Juri Bikin Juri Makin hati-hati

Ternyata para love bird mania masih penasaran dan saling menantang untuk membuka kelas love bird D. Beberapa gaco terbaik turun lagi. Terlebih lagi mendapat penantang baru Bendol 19 yang hanya turun terakhir lantaran habis bermain di Bangli. Sesaat digantang dua gaco santer mengeluarkan kekean. Crown dan Bendol saling  tunjukkan kekean super. Crown tampak lebih ngotot dan Bendol lebih tenang hanya Edy Ujar yang sedikit gugup lantaran musuhnya terus kerja. Akhirnya Crown memenangkan pertarungan dengan skor 1665 dan Bendol 1430 poin.

sa
FOKUS: Selalu Fokus pada Tugas Masing-masing. Saat sebagai Panitia, Juri atau Pemain

Ketika pengumuman love bird terbaik, ternyata poinnya sama. Untuk menentukan yang terbaik, Lutino, Yeni, Balian Ruwet dan Crown kembali dinaikkan. Dalam suasana gelap tiga gaco benar-benar edan. Mereka membuktikan sebagai jawara dengan kekeannya yang panjang tiada henti hingga juri menyatakan berhenti. Balian Ruwet akhirnya memenangkan best of the best.

sa
PIAGAM EKSKLUSIF: Bangga Bawa Pulang

Di kelas paud yang juga ramai peserta, Snorlex mengawali kemenangannya di kelas pembuka paud. Snorlex yang diusung Mr. Wahyu dari SBT mengantongi 2019 poin dipepet Mawar milikMbah Gondrong dengan 1960 poin. Di laga kedua Geger tampak lebih ciamik. Berhasil meraih 2215 poin tampil sebagai sang juara disusul Adam Jr dengan 1550 poin, menyisihkan Snorlex di posisi keempat. Menyisakan satu kelas di pengujung, giliran Baby Jr naik panggung. Snorlex masih sanggup di posisi tiga besar dan sekaligus memenangkan paud terbaik setelah stabil di tiga kelas.

Baca Juga :  Anak Langit, Unyil, Gatel dan Provokator, Puncaki Peringkat Liga Subdenpom BC Jember

Walaupun tidak semeriah kelas love bird, kelas kenari tetap mendapat tempat istimewa. Terlebih lagi hadirnya para kenari mania seperti Purwo, Juliano Debora, Iwan Sebastian, Gothem, Jhon Adnyana, membuat pertarungan berlangsung ketat. Sadis yang diusung Farid akhirnya memenangkan pertarungan. Namun di laga kedua Ricies 02 berhasil menyingkirkan lawan-lawannya. Konin juga ikut dinaikkan yang mengorbitkan Saddam di posisi puncak.

Usai undian doorprize dengan hadiah utama dua ekor paud, Turah Ningrat menandaskan selain Oriq Jaya, GAP dan GP2S menggelar Piala Proklamator dalam rangka merayakan hari kemerdekaan RI juga bakal menggelar lomba Piala TVRI pada 22 Agustus mendatang dalam rangka HUT TVRI. Turah Ningrat mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah hadir dan memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *kb3

Related Articles

Back to top button