Perkutut

Liga Perkutut Bali Seri VII, Suparlan Raih Double Winners, Jokotole Siap Menyusul, Kaswari Mendominasi

Semakin panas saja pertarungan liga perkutut Bali yang kini memasuki seri ketujuh. Tidak saja di kelas dewasa senior dan junior tetapi juga di kelas hanging. Bahkan jumlah pesertanya hingga meluber, beberapa burung tidak bisa tampil karena kepenuhan pada event Pengwil P3SI Bali Cup, Minggu 30 September 2018 di lapangan Tegal Buah Padang Sambian Denpasar.

sa
HANGING: Adu Kualitas Ternakan, Paling Diluberi Kung Mania

Para peternak kini benar-benar bersaing memamerkan taringnya. Tidak saja peternak besar yang seringkali melejitkan gaco-gaconya di arena lPB tetapi tidak sedikit peternak papan tengah yang sukses mengorbit. Seperti kemarin, tetasan Kaswari milik H Sugik sukses mendominasi kelas dewasa junior dan hanging. Tercatat enam anakan Kaswari moncer di lapangan.

sa
HANGING: Semakin Ramai

Selain mulai bangkitnya peternak baru juga tampilnya pendatang baru seperti Ach Yani Zain dari Tabanan yang kembali mengoritkan jagoannya di kelas hanging melalui Jokotole ring Dewata. Ach Yani Zain termasuk pemain baru yang akhir-akhir ini getol membawa gacoannya ke arena. Bahkan Ach Yani Zain ini adalah pelelang tertinggi saat liga perkutut Indonesia digelar di Bali.

sa
PANTAU BURUNG: Ingatkan Juri

Sementara itu, pertarungan di kelas dewasa masih berlangsung alot. Suparlan yang menurunkan dua gaconya yakni Aku Rindu dan Mama sukses menghabisi dua kelas yang tersedia. Aku Rindu bergelang Sapta Pesona yang berhasil naik di podium utama kelas dewasa senior sedangkan Mama bercincin Inul berhasil bertengger di posisi puncak kelas dewasa junior.

sa
SUPARLAN: Antarkan Aku Rindu dan Mama Duduki Puncak Kelas Senior dan Junior

Aku Rindu harus berjuang keras setelah di seri sebelunya kurang maksimal. Aku Rindu bersaing dengan Abu Dabi milik H Bidin ring Wira dan Pancawarna milik Moh Hasan ring DNA. Sedangkan Mama bergelang Inul adu tarung dengan Suling Bali milik H Sugik bergelang Kaswari dan Putra Kayla milik H Achmad Thosan bercincin PBM. Para pesaing sama-sama mampu mencapai bendera tiga warna.

sa
SALIM ANDRIYANTO DAN ACH YANI ZAIN: Siap Getarkan Perkututan Bali

Tiga seri ke depan pertarungan dipastikan bakal tambah seru karena kini hadir kung mania baru Salim Andriyanto yang sudah mengantongi beberapa gaco di kelas dewasa senior. Bukan tidak mungkin seri berikutnya gaco baru bakal ikut bersaing merebut posisi puncak.

sa
SILATURAHMI: Selain Mengejar Prestasi Silaturahmi Tidak Boleh Putus

Masih menyisakan tiga seri lagi. Siapakah yang berhasil menumbangkan para jawara yang kokoh di puncak sejak seri awal hingga kini dan siapa yang paling banyak mengorbitkan hasil tetasannya ke arena LPB, ditunggu seri 8-10 yang dipastikan berlangsung lebih panas.

Triyasa Kusuma Negara mewakili rekan-rekan panitia mengucapkan terimakasih kepada kung mania yang sudah menghadiri undangan LBP seri ke 7 seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. *kb3

 

Related Articles

Back to top button