LB “Patah Patah” Quattrick, Mr.Samsul dan Tabanan BC Juara Umum di Anniversary P2BI Banyuwangi
Gelaran bertajuk “Anniversary 2th P2BI” Banyuwangi yang dimotori oleh trio petinggi P2BI yaitu Mr.Arik, H.Upik dan Mr.Saiful. Pada hari Minggu, 8 Juli 2018 kemarin, di lokasi Cafe Dragon atau Benteng Buah Naga Jajag. Betul-betul mendapat dukungan dari semua EO (Event Organizer), Single Figther (SF) maupun Bird Club (BC) yang ada di Banyuwangi.
Bahkan acara yang sekaligus untuk menyambut hari Bhayangkara ke-72 bersama Polsek Gambiran ini. Juga banyak diluruk jago-jago hebat dari Jember, Banyuwangi sendiri dan juga dari Tabanan Bali. Dari catatan panitia, ada sekitar 865 burung-burung top yang terbagi menjadi 29 kelas. Mereka hadir untuk berebut tropy eksklusif tiga demensi serta juara umum SF maupun BC.
Dan beberapa gaco hebat yang mampu tempil di Ultah P2BI ini. Diantaranya Love Bird (LB) Patah Patah, besutan Mr.Sinyo Bing komandan dari Lamborgini. Dengan gaya semi konslet dan kerja sambil jalan ke kiri dan kanan. Serta ditunjang dengan ngekek durasi panjang nyaris tanpa jeda dan rajin. Ditambah volume suara lantang dan tembus.
Patah Patah yang hari ini turun perdana setelah cukup lama absen karena masuk kadang breeding. Dan meskipun baru pekan kemarin diangkat dari glodok. Tapi Patah Patah bukan hanya mampu tampil ciamik. Namun besutan Mr.Sinyo Bing ini berhasil merampas semua gelar juara satunnya, yaitu 4 kali juara (Quattrick).
Sehingga tak keliru, kalau tim juri dan panitia memilih Patah Patah sebagai “the best love bird”. Dan ternyata Patah Patah, juga sudah menurunkan mental dan talenta juaranya pada turunannya. “Betul, 2 ekor anak pertama diboyong oleh kicaumania Bali dan kabarnya juga moncer di kelas paud. Generasi kedua ada 3 ekor yang masih umur 10 hari. Ya mudah-mudahan juga seperti Patah Patah,” kata Mr.Sinyo kepada awak media Kontes Burung.
Dan beberapa gaco hebat lainnya yang mendapat gelar “the Best”. Di kelas LB Paud ada nama Subadhra andalan Mr.Dhimas dari Archana LBF. Itu setelah Subadhra berhasil merebut gelar juara 2 dan juara 1. Kemudian di kelas cucak hijau yang jadi partai terpanas di arena Benteng Buah Naga. Kali ini gelar the best berhasil direbut oleh Barong andalan Mr.Fajar ADV dengan bendera Tabanan BC.
Lalu untuk kelas anis merah, gelar the best berhasil diboyong oleh tim Tabanan BC. Setelah dua amunisinya, yaitu Halilintar dan Rudal berhasil mencuri juara satunya. Dan di kelas murai batu, yang pesertanya mulai ramai. Rupanya gelar the best berhasil diboyong oleh Mr.Hanif. Setelah Petaka, gaco murainya mampu merebut dua gelar juara 1.
Selanjutnya untuk kelas kacer. Gelar the best berhasil direbut oleh Santet, gaco lawas milik Mr.Agus Jaksa. Gaco yang memang punya kualitas metari lagu mewah serta mental oke ini. Terbukti masih mampu menunjukkan kelasnya sebagai jago yang tak muda untuk dilengserkan. Dan di kelas cendet, ada Najwa milik Mr.Budi Achun dari OTW SF.
Dan untuk perebutan gelar juara umum SF maupun BC, juga terlihat cukup ramai. Namun setelah dilakukan penghitungan poin yang didapat oleh masing SF maupun BC. Untuk total poin dan sekaligus sebgai juara umum SF. Berhasil direbut oleh Mr.Samsul Muncar, yang hadir sebagai duta Petik Laut Cup 3.
Sedangkan untuk juara umum BC, berhasil diraih oleh Mr.Joko SM. Dengan segudang gaco-gaco handalnya yang sukses merebut gelar juara. Mr.Joko SM memang menyandang gelar juara umum BC. “Saya atasnama panitia P2BI dan tim juri. Mengucapkan terima kasih atas semua dukungan teman-teman. Dan mohon ma’af, bila masih ada kekurangan,” pungkas Mr.Saiful yang diamini oleh Mr.Arik serta H.Upik. *kb2
Daftar Juara Anniversary 2th P2BI Banyuwangi, Minggu 8 Juli 2018