Latber Benggol Joyo Madiun (1/8) : Love Bird Hummer Double Winners di Kelas Baby
Hari baik bagi Hummer, Love Bird milik Ndaru dari tim BMC, yang gara-gara setingan yang pas dari pemiliknya, memicu burung paruh bengkok ini, sukses merebut dua gelar juara di kelas berbeda alias double winners, di Latber gantangan Benggol Joyo Madiun, Rabu (1/8/2018).
Pada gelaran rutin tiap Rabu besutan Mr. Fajar Syah dan kawan-kawan ini, Hummer tuntas di podium 1 di kelas Love Bird di bawah 5 bulan, yakni kelas Baby dan kelas PAUD Bursa.
Selain Hummer, beberapa love bird lain juga meraih poin tertinggi, seperti Kliwon milik Afid dari Pangkalan 22 SF, sukses di kelas Love Bird PAUD Bintang, Letty milik Adi dari Ghopex SF juara kelas Love Bird PAUD Sejati dan Queen milik Abah Usan, (MLC) yang berhasil mengatasi rival-rivalnya di kelas Love Bird Bintang A.
Di katagori burung-burung ocehan, tercatat beberapa nama yang berhasil merenggut koncer baik A, B maupun C. Salah satu yang paling sengit, persaingan terjadi di kelas Cucak Hijau. Taman Sari, Cucak hijau milik Sigit dari 87 Khopchil SF, benar-benar berjuang keras menghadapi tantangan dari Sengketa, Cucak Ijo milik Fikar dari Jatiwangi.
Dua Cucak Hijau jawara itu pun harus berbagi podium 1. Taman Sari lebih unggul ketimbang Sengketa saat keduanya gantang di kelas Cucak Hijau Bintang. Namun, di kelas Cucak Hijau Sejati, Taman Sari harus menyerahkan podium 1 pada Sengketa, yang saat itu tengah dalam kondisi top form.
Di kelas Kenari Bebas Bintang, Bledek Suro Kenari milik Desy/Kwang, berhasil mengungguli rival-rivalnya termasuk Bintang Timur. Namun entah kenapa, saat masuk di kelas Kenari Bebas Sejati, justru Bintang Timur yang menguasai gantangan dan menyisihkan pesaingnya termasuk Bledex Suro.
Mr. Fajar Syah, selaku bos gantangan Benggol Joyo mengucapkan terima kasih atas dukungan kicaumania Madiun dan sekitarnya di latber kali ini. Dan berharap untuk latber – latber berikutnya, kicaumania makin bersemangat untuk menggantangkan burungnya di gantangan ini.
“Tentunya untuk mendapatkan setingan yang pas sebelum turun di lomba-lomba besar yang kian hari kian ramai digelar di kawasan Madiun dan sekitarnya,” ucap Mr. Fajar.
