Ketua Umum DKO Simon NDT, Bangun Guyub Rukun Perburungan Bali
LAHIRNYA Dewan Kehormatan Organisasi (DKO) yang menyatukan diri dalam rangka membangun perburungan Bali lebih guyub rukun telah terbukti tahun 2017. Dimana, jadwal lomba burung di Bali berjalan tertata. Sesuai dengan amanah kelahiran DKO yang ingin mengatur jadwal lomba berjalan adil sesama anggota. Namun seiring waktu dan persoalan organisasi, ada yang melepaskan diri. Toh begitu, tidak membuat DKO mengurungkan niatnya untuk terus membangun persaudaraan di antara EO. Tetap berkomitmen menjaga paguyuban perburungan Bali.
Entah apa jadinya jika seluruh EO yang ada di Bali tidak mau menyatukan persepsi atau ‘’berperang’’ yang tentunya membuat kicau mania kebingungan. Karena itu, melihat kondisi Bali secara holistic sebagai daerah pariwisata yang berakar pada budaya membutuhkan suasana yang berbudaya. ‘’Maka kami berkomitmen ingin selalu menyatu dan terus menata perburungan Bali dalam tali persaudaraan, guyub rukun,’’ ungkap Ketua Umum DKO Simon NDT yang khusus menghadiri salah satu anggotanya menggelar lomba bertajuk Ken Arok Cup di gantangan De Gadjah Monang Maning Denpasar.
Termasuk meningkatnya antusias kicau mania untuk berlomba di berbagai pelosok daerah di Bali sehingga DKO mengambil keputusan untuk memberikan dua jadwal minggu buat anggota DKO dengan syarat latber atau lomba yang digelar berada di wilayah yang berjauhan sesuai zone yang disepakati DKO. ‘’Silakan, kalau itu sudah kehendak anggota,’’ ujar Simon yang siap berkomunikasi dengan siapapun demi kemajuan perburungan Bali dan demi menjaga persaudaraan dan stabilitas keamanan Bali. *kb3