Kontes

Hitam Putih Cup 1 Purwantoro, Duta EBY Cup Juara BC, Arik Kandidat Kuasai SF

Duta EBY Cup
JUARA BC. Tim Duta EBY Cup, sukses meraih poin terbanyak di katagori BC dengan total 1675 poin.

Gelaran akbar lomba burung yang besut Komunitas Kacer Wonogiri, sukses dilangsungkan Minggu (13/5), di gantangan, lapangan sekitar Purwantoro, Wonogiri, Jateng. Dua tim sukses moncer di ajang ini dengan berhasil meraih juara BC dan SF, mereka adalah Duta EBY yang berhasil meraih juara umum BC, sedangkan juara SF sukses diboyong Arik Kandidat asal Magetan Jawa Timur.

Tim Duta EBY kali ini turun full tim dengan hampir mengikuti semua kelas, dan menjuarai banyak kelas. Duta EBY total mengumpulkan 1675 poin, sementara Arik Kandidat SF tuntas dengan 700 poin.

Arik Kandidat SF
JUARA SF. Arik Kandidat SF, tuntas dengan 700 poin berhak atas gelar juara SF di Hitam Putih Cup 1 Purwantoro

Sedangkan Kacer milik Dr. Adi asal Magetan kali ini juga mampu menyisihkan kacer-kacer lainnya di kelas Kacer BOB, yang digelar saat hari sudah gelap dalam persaingan yang sangat sengit, saking sengitnya, sempat terjadi draw, hingga juri pun memutuskan untuk melakukan perpanjangan selama 3 menit.

Tim lain yang tak luput dari prestasi adalah Duta Kapolres Cup Ponorogo, yang juga menjuarai beberapa kelas, seperti kelas Anis Merah Mbagong, dimana Modus dan RR, dua Anis Merah milik Mundir serta Love Bird Janoko milik Mr Iwe, berhasil juara di kelas Love Bird Paud Roll Duduk, turut menyumbangkan podium pada tim asal kota Reog tersebut .

JUARA LB PAUD ROLL DUDUK. Salah satu perwakilan Duta Kapolres Cup Ponorogo yang berhasil Hitam Putih Cup 1 Purwantoro.

Ajang yang pandegani Mr. Chengoh yang dihadiri banyak kicau mania kawasan Solo Raya dan sebagian Jawa Timur seperti Madiun, Ponorogo, Magetan, serta Ngawi ini selesai pada pukul 18.00 WIB.

Hitam Putih Cup Purwantoro
SUASANA PENJURIAN. Cuaca terik dan tensi lomba yang sempat meninggi mewarnai penjurian di ajang ini.

Dari pengamatan langsung tim kontesburung.com di lapangan, di awal sesi, tensi lomba sempat meninggi di tengah cuaca yang cukup terik. Peserta dari beberapa tim memprotes keras keputusan Juri. Mereka menganggap keputusan juri tidak tepat dalam memutuskan juara di kelas tersebut. Beruntung, aksi peserta bisa diredam, dan suasana kembali kondusif usai peserta yang protes diajak berdialog di ruang juri. (senja)

Related Articles

Back to top button