Basa Basi dan Hod Hod, Finish Terdepan di Latber Gotong Royong Kediri
Minggu, 21 Oktober 2018, lapangan Team Guyub Rukun Wates Kediri dimeriahkan oleh gelaran Latber yang merupakan agenda Gotong Royong Group. Menurut Sujanto, salah satu panitia, kegiatan ini dihelat dalam rangka pelatihan dan pembinaan calon juri Yunior. “Kami menggelar latihan untuk memberikan kesempatan kepada juri Yunior Pengda Kediri untuk pelatihan dan pembinaan, sehingga diharapkan kemampuan mereka terus terasah dengan baik,” jelas Sujanto.
Selama penjurian berlangsung tidak nampak adanya kendala. Seluruh rangkaian acara berjalan sukses dan lancar. Sukses ini juga dirasakan Basa Basi, perkutut orbitan Budi SP kung mania Semarang. Tampil pada nomor kerekan 33, perkutut bergelang Trimurti ini tampil tanpa perlawanan.
Juara pertama di Kelas Dewasa Bebas dengan mudah diraih. “Alhamdulillah Basa basi kembal juara pertama, mudah-mudahan prestasi ini membuat saya lebih semangat untuk terus mengorbitkannya di arena lomba,” jelas Mat Rouf selaku mekanik Basa Basi. Keberhasilnya meraih juara pertama didapat karena kinerja Basa Basi tampil stabil.
Dari babak pertama sampai babak keempat, Basa Basi unggul dengan raihan nilai bendera tiga warna hitam. “Sejak awal saya sudah yakin kalau Basa Basi bisa kembali unggul karena lawan-lawannya tidak ada yang mampu menyamani pereolehan nilai,” lanjut Mat Rouf. Dikatakan olehnya bahwa performa Basa Basi sebenarnya belum dalam posisi puncak.
“Basa Basi sebenarnya bisa meraih bendera empat warna jika mau tampil lebih maksimal lagi. Saya rasa ini baru 75 persen saja,” kata Mat Rouf lagi. Abunawas, orbitan H.Sutrisno Kediri dan Ronaldo milik Suyanto Tulungagung yang berusaha melakukan perlawanan harus mengakui kehebatan Basa Basi dan keduanya harus puas berada di urutan kedua dan ketiga.
Di kelas Piyik Hanging, Hod Hod andalan Djoko S Gresik, meraih juara pertama. Perkutut bergelang WDT yang digantang pada nomor 12 tampil penuh semangat. Sekartaji milik Suryo Kediri dan Merah Putih yang juga berusaha memberikan perlawanan, nampaknya sia-sia karena yang pasti, perolehan nilai Hod-Hod lebih tinggi dari keduanya. Dalam rekap penentuan, Hod-Hod akhirnya dinobatkan sebagai juara pertama, disusul oleh Sekartaji diurutan kedua dan Merah Putih pada tempat ketiga.
Sujanto mengatakan sangat berterima kasih kepada seluruh peserta yang hadir. “Saya tidak bisa menyebutkan satu persatu peserta yang mendukung gelaran Latber Gotong Royong. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kehadirannya dan meminta ma’af jika selama pelaksanaan acara ada hal-hal yang kurang berkenan,” paparnya.