Tips Trik

Penjemuran Murai Batu yang Benar Agar Menghasilkan Nafas dan Durasi Panjang

Kontesburung – Menjemur burung murai batu sejatinya bukan hanya sebagai rutunitas dalam perawatan sehari-hari. Melainkan lebih dari hanya sekedar penjemuran.

Lalu bagaimana cara menjamur murai batu agar mendapatkan manfaat yang baik untuk menunjang kondisi terbaik performanya.

Diketahui, sebagaimana mestinya merawat burung murai batu harus dilakukan penjemuran secara rutin agar burung sehat dan terhindar dari segala penyakit.

Selain itu, penjemuran juga sangat dapat membantu atau melatih pernafasn murai batu menjadi panjang sehingga burung dapat berkicau dengan durasi yang baik.

Baca Juga: Rahasia Manfaat Seduhan Kopi untuk Murai Batu Ternyata Sangat Dahsyat

Treatment penjemuran ini diyakini dapat membantu pernafasan murai batu jasi semakin panjang.

Adapun saran yang direkomendasikan oleh para suhu atau para senior yang sudah malang melintang di dunia perkicauan yakni sebelum dijemur, baiknya murai batu dimandikan terlebih dahulu.

Pemandian burung bisa menggunakan keramba atau disemprot seprai halus sesuai kebiasaan burung masing-masing.

Ilustrasi/doknet/ist

Setelah dilakukan pemandian kemudian murai batu wajib diberi extra fooding (EF) yakni jangkrik sesuai porsi kebiasaan burung.

Pemberian jangkrik bisa dilakukan sembari burung murai batu diangin-anginkan sekitar 5 menit. Setelahnya lalu burung bisa langsung dijemur.

Treatment penjemuran bisa dilakukan dengan mengambil cepuk air minum dan pakan pur dari dalam sangkar, atau istilahnya jemur tanpa pakan dan minum.

Baca Juga: Cara Bedakan Cucak Hijau Jantan dan Betina dari Warna Kuning Lingkar Mata

Proses penjemuran bisa dilakukan dibawah dengan menaruh di atas batu atau cor, paving, atau plesteran dari material semen.

Alasannya karena uap dari dasaran material tersebut dapat mengeluarkan panas, sehingga bisa mendorong nafas murai batu menjadi panjang.

Metode tersebut bisa dilakukan setiap hari dengan panjang durasi paling lama penjemuran mentok 2 jam.

Baca Juga :  Apa Sebab atau faktor yang Mempengaruhi Burung Menjadi Malas Berkicau

Sistem penjemuran burung murai batu dengan cara tersebut selain untuk meningkatkan kualitas nafasnya, juga untuk memunculkan fighternya.

Kemudian, setelah dijemur murai batu bisa diteduhkan dengan digantung ditempat yang sejuk. Jangan langsung diberi minum, biarkan sekitar 5 menit, agar suhunya turun.

Baca Juga: Cara Atasi Cendet Cabut Bulu Ekor dengan Mudah

Cara diatas bisa digunakan untuk beberapa burung murai batu yang takut atau susah dilakukan treatment latihan terbang di kandang umbaran.

Sebab, beberapa burung ada yang susah dilakukan treatment kandang umbaran sehingga jika dipaksa akan membuat burung stres.

Karena itu metode treatment penjemuran seperti di atas sangat membantu bagi burung murai batu yang takut kandang umbaran. (*)

Related Articles

Back to top button