Goro Assalaam Hypermarket 1, Robocop Paling Top

Kontesburung.com – Kompetisi burung berkicau di Solo Raya, Jawa Tengah terus bergulir. Ahad, 17 November 2019 giliran Goro Assalaam Hypermarket 1 yang jadi tujuan utama kicau mania Solo Raya. Ini adalah lomba gede yang sukses digelar Team Warna Warni setelah Merah Putih Cup beberapa bulan yang lalu.
Dari pantauan kontesburung.com tak hanya peserta dari Solo Raya saja yang hadir dalam perhelatan ini, namun peserta luar kota pun ikut meramaikan gelaran ini. Sebut saja nama Team Regunung Tengaran, Gempor SF Semarang, dan Duta Herbal Mix Sleman. Tak heran bila Hypermart Goro Assalaam hari itu dijubeli peserta lomba.

Lomba dibuka dengan kelas komunitas murai batu. Gelaran Agus Warna Warni dkk ini memang disupport penuh oleh Paguyuban Murai Batu Solo Raya. Di kelas ini, dari 60 gantangan yang disediakan panitia hanya lowong dua saja. Tak hanya itu, segi kuantitas pun berbanding lurus dengan kualitas burung-burung yang berlaga.
Alhasil, persaingan sengit pun terjadi di kelas ini. Klimaksnya, juara satu harus di tentukan lewat tos.
Sementara itu, anis merah Robocop milik penghobi lawas asal Solo, Subur Puspo moncer hari itu. Bermain di gantangan 09, burung asal Bandung ini memperlihatkan kepiawaiannya mendendangkan lagu-lagunya. Sejak buka krodong, Robocop langsung tancep, tentu dengan gaya khas-nya. Lambaian tangan Bulus, sang perawat, seolah menjadi pemicu untuk terus gacor di jalurnya. Tak hanya itu, lengkingan panjang pun sering kali dia peragakan, menonjol diantara suara seteru-seterunya. Diakhir penilaian, Robocop pun didaulat juri dengan kemenangan sempurna.

“Masih bulu baru, staminanya harus ditingkatkan lagi, ” ujar Subur. Rencananya Robocop bakal berlaga lagi di event prestisius Balaikambang Kumandang minggu depan. Meski pesaing-pesaingnya lebih tangguh nantinya, tapi Subur tak kawatir dengan performa Robocop. “Yang penting ikut dulu dan meramaikan. Persoalan menang kalah itu nomor dua, ” tandas pria yang setia dijalur anis merah ini.

Penampilan sempurna juga ditampilkan oleh Laba-Laba, Cucak hijau milik Is Nugroho. Di kelas utama yakni Cucak Hijau Hypermart, Laba-laba tampil ciamik guna merengkuh gelar juara. Ini merupakan prestasi stabil Laba-laba untuk kesekian kali, mengulang di even Wira Waskita Cup dan Twister Cup 10 November yang lalu. Adapun runner-up dihuni oleh Rambo, cucak hijau milik Pradana BC.

Meski hanya nomer dua, Molock dari Pradana BC menyatakan puas dengan kinerja Rambo. Sayangnya, Gedor, murai batu kebanggaannya gagal tampil dalam performa terbaiknya. “Selain ikut lomba, kami disini untuk mempererat silaturahmi. 8 Desember mendatang kami bakal melaunching gantangan. Mohon dukungan kicau mania,” ujar Molok didampingi Yona Filia.

Penampilan istimewa yang lain diperagakan oleh murai batu Langgeng Rejeki di kelas utama. Disebut istimewa lantaran burung milik Haji Kolil dari Regunung Team, kabupaten Tengaran, Semarang ini tampil ngotot sedari awal. Yang menarik gaya sujudnya kerap muncul bila dia mendendangkan lagu-lagunya. Dengan segala kelebihannya itu, juri menempatkan Langgeng Rejeki di podium pertama. Tepuk tangan pun bergema mengapresiasi kemenangan Langgeng Rejeki.

Persaingan sengit juga terjadi kelas kacer. Hampir semua burung memperlihatkan kebolehannya. Juri dituntut kerja extra di kelas ini lantaran persaingan yang sangat ketat. Tampil sebagai jawara di kelas ini adalah kacer Sakti milik Likin Ahmad dari Cakra BC Solo. Sedangkan Duta Herbal Mix Cup yang jauh-jauh datang dari Sleman masih kebagian juara 5 lewat Kacer Basudewa.

Fenomena yang juga jarang ditemui adalah antusiasme peserta kelas murai batu borneo. Ada sekitar 45 peserta dikelas ini, jumlah yang lumayan gede. Biasanya kelas ini kurang mendapat perhatian.
Pada akhir lomba, Duta Balai kambang Kumandang#4 menjadi jawara untuk katagori Bird Club. Sedangkan Single Fighter dimenangkan oleh Zafif dari Putra Kurma SF.

Nah, minggu besok lomba paling ditunggu yakni Balai kambang Kumandang #4 bakal digelar. Dari konfirmasi panitia, pesanan tiket terus mengalir setiap hari. Antusiasme kicau mania pada lomba ini memang luar biasa. “Hampir setiap kelas sudah masuk dalam daftar tunggu. Kini tinggal realisasinya. Untuk itu bagi kicau mania yang sudah mendaftar agar segera mentransfer agar tidak tergeser oleh daftar tunggu dibawahnya, ” himbau Wan Wan, salah satu panitia lomba.So, pastikan anda menjadi bagian dari Balai Kambang.



