Perkutut

DNA BF Wayan Adnyana Kerobokan Badung: Dari Trah Sanjiwani Menuju Penguatan Karakter

Beberapa tahun silam, nama Wayan Adnyana memang belum populer di kalangan kung mania Bali. Padahal lelaki berpenampilan apa adanya ini selalu hadir di berbagai lomba perkutut. Namun ketika Sanjiwani bergelang DNA BF menggemparkan liga perkutut Bali setelah meraih juara dengan nilai terbaik tiga warna, Wayan Adnyana mulai diperhitungkan.

Adnyana tetap saja tidak berubah. Tetap berpenampilan sederhana dan kurang percaya diri berkunjung ke peternak-peternak besar di Bali. Ia yang kini membuka usaha disain grafis, printing, termasuk membantu pembuatan kandang perkutut berbahan aluminium ini, tetap mengandalkan materi-materi yang sudah ada.

dna
ADNYANA: Fokus Menuju Penguatan Karakter

Bermodal Sanjiwani yang bermaterikan DNA 71 dengan DNA 36 ini, kemudian ayah dua putra bernama Devi dan Agus yang kemudian diabadikan melalui banner kandangnya DNA BF ini mencoba memikskan dengan Wira 590 W III yang kental berdarah Wira Beaverfall dan IBO 2-575 C 12. Dimasukkan di kandang Sanjiwani maka muncul DNA 434 betina.

dna
ADNYANA: Terima Kasih Buat Adipati BF yang Sudah Mensupport Materi Terbaiknya

DNA 434 inilah kemudian dimasukkan ke kandang DDD digandengkan dengan DNA 471 (kFFF) dari indukan Wira K3 dengan Asri K13 kemudian menurunkan Pancawarna yang sempat beberapa kali bercokol di papan atas LPB.

Bagi Adnyana, pergulatannya untuk mencetak burung lomba sudah mulai ada harapan walaupun dengan modal indukan yang amat minim. Tinggal kini Adnyana lebih memfokuskan penguatan karakter melalui trah Sanjiwani yang dikenal memiliki tipikal suara depan, tengah dan ujung, irama serta dasar suara  yang memenuhi syarat lomba.

dna
ADI ANTARA: Ikut Mencicipi Trah Sanjiwani Buat Materi di Kandang Rahadi BF

Ketika proses menuju penguatan karaker inilah kemudian Adnyana bertemu dengan orang-orang yang tepat seperti Adi Antara, kung mania energik dari Desa Pandak  Tabanan yang kemudian mengantarkan dekat dengan Gustu pemilik Adipati BF. ‘’Tipikal Adipati dari basic C b8, TP 666 dan C A12 yang kental dengan ujungnya yang delosor, depan ngayun dan tengah tebal dan nekan rasanya mampu mengangkat trah Sanjiwani,’’ ujar Adnyana berharap.

Baca Juga :  Paulus Niki Suyanto, Sukses Membawa Pengwil P3SI DIY Lebih Maju, Berkembang dan Mandiri

Gayung bersambut, dukungan dari Gustu pun tidak tanggung-tanggung. Beberapa pejantan dari Adipati k 777, 888, 999, 222 digelontorkan buat menyuntik trah Sanjiwani, baik dipasangkan  dengan saudara Sanjiwani maupun saudara Pancawarna. Selain dari Adipati, Adnyana juga kembali menyegarkan dari darah Wira 333, ALF dan Beaverfall.

Saudara Pancawarna yang di kandang 333 jantan misalnya dipasangkan antara DNA kDDD dengan Adipati 222 (C A12 bertemu C B8), DNA kBBB jantan antara DNA kDDD dengan DNA kCCC (Wat Lucky Star dengan Wira), DNA kCCC antara DNA kDDD betina dengan DNA 777 (Wira K3 dengan Dewata Dedy Dores). Sedangkan beberapa materi Adipati dan Wira lainnya masih dalam tahap pematangan umur dan siap dimasukkan ke kandang.

Selain dimatangkan di DNA BF, trah Sanjiwani juga dikembangkan di Tirta Dewata, Rahadi dan Genta BF dll. ‘’Ya mudah-mudahan bisa memenuhi harapan,’’ ujar Adnyana.

dna
SUPER BREED FORMULA: Produk Adi Antara yang Mulai Merambah ke Peternak

Bahkan, bukan sekedar saling mengembangkan tetapi juga secara intens berkomunikasi, sharing perihal perkutut sehingga bisa saling mengingatkan dan selalu focus pada satu tujuan untuk meretaskan anakan-anakan yang berkarakter lomba. Baik Adnyana, Adi Antara dan juga sesepuhnya yang menjadi penuntun mereka yakni  Gustu Adipati BF dan juga Een Wiras dll.

dna
SALING DUKUNG MATERI: Meminimalisasi Pengeluaran Membeli Indukan

Bahkan saling dukungan juga pada jenis-jenis lain seperti saat ini Adi Antara yang menggelontorkan produk pakan jadi perkutut Super Breed Formula anti stress yang mengandung vitamin E, antibiotic dan prebiotic, madu dan ramuan penunjang kesehatan perkutut yang kini omzetnya lumayan besar per bulan. Begitu juga jamu gacor istimewa produk alami ramuan Madura serta sangkar-sangkar harian.

Adnyana kembali menggarisbawahi, bahwa menekuni hobi perkutut yang dikenal mistis tidak bisa diajak main-main. Apalagi menghalalkan segala cara yang kurang mengedepankan kejujuran, maka ada hukum karma yang akan berjalan. Karena itu, DNA BF yang bermarkas di Jalan Raya Anyar no. 24 di Banjar Anyar Kaja Kerobokan Kuta Utara Badung ini menunjukkan apa adanya dan tak pernah berhenti berkarya dan terus membangun tali silaturahmi kepada kung mania Bali. *kb3

Baca Juga :  Ajang Sha Sha Cup 2019 Cilangkap Jakarta : Selendang Sutra, Jaka Kelana dan Ori Tampil Memukau

Related Articles

Back to top button