Taksu BF Ketut Budha di LPB Seri Ke-9 Denpasar: Peternak Pinggiran yang Juarai Piyik Hanging
Sejak seri pertama hingga seri kesembilan Minggu, 25 November 2018 kemarin, satu persatu peternak Bali bermunculan di arena konkurs Bali. Walaupun secara umum masih didominasi oleh peternak luar yang menguasai daftar juara LPB, namun beberapa peternak Bali sukses melejit karena dampak dari kompetisi yang digelar rutin di Bali.
Di antaranya yang mengejutkan adalah pada event Liga Perkutut Bali seri ke-9 bertajuk Tunggul Ametung Cup 2, Minggu kemarin di lapangan Tegal Buah Padang Sambian Denpasar, khususnya di kelas piyik hanging. Pasalnya kelas yang full peserta ini tidak saja diikuti jago dari ring peternak Jawa juga tidak sedikit dari peternak Bali yang rata-rata sudah banyak menelorkan anakan super.
Namun siapa yang menduga, begitu ketatnya persaingan di kelas piyik hanging, tiba-tiba peternak pinggiran Taksu BF yang bermarkas di Jalan Dewi Supraba Nangka Utara Denpasar milik Ketut Budha ini tampil di kursi singasana. Dengan perfomanya yang pas dari babak ke babak, jago yang diberi nama Smiling Budha yang kini diasuh Kadek Bagiarta ini melejit ke permukaan.
Suara depannya yang mengayun, tengah double dan tebal dengan tempo teratur disudahi bawaan ujung yang panjang menjadi modal Smiling Budha memperoleh poin tertinggi. Smiling Budha yang berasal dari indukan trah Cristal B8 yang disupport habis Adipati BF ini disilangkan dengan Taksu BF dari tetasan kandang special. Selain didukung penuh Adipati BF, Taksu juga banyak mendapat asupan materi kandang dari HBH. Beberapa di antaranya sudah mulai berproduksi dan siap meramaikan Liga Perkutut Bali 2019.
Sementara itu, Kadek Bagiarta yang kini merawat Smiling Budha menandaskan akan menjaga Smiling Budha untuk meramaikan LPB ke depan. Selain Smilling Budha, tetasan Famous BF juga berhasil mengikuti jejak Taksu BF duduk di podium kedua yang diberi nama Sapujagat. Sama-sama peternak pinggiran, Taksu dan Famous berhasil masuk di juara pertama dan runner up. *kb3