Cara Mr.Samsul Bonsai Jember, Memoles Murai “Raja Leak”, Jadi The Best di Kick off Piala Presiden Jokowi
Meski baru beberapa bulan Murai “Raja Leak” di tangan Mr.Samsul Bonsai Ambulu Jember. Namun gaco yang ditake over dari Mr.Yogi Kuda Hitam Bali itu. Mampu tampil ciamik, saat tarung di Kick Off Piala Presiden Jokowi 2019 pertengahan bulan Juli lalu di Bali.
Bahkan Raja Leak, saat itu bukan saja berhasil menghibur penonton. Tapi dengan senjata lagu mewah komplit dengan kombinasi roll tembak, cililin disambung gereja, kapas tembak, lovebird, kenari, pelatuk sampit, black ninja dan blackthoart. Dengan ditunjang power suara lantang, kristal dan tembus. Aksi Raja Leak benar-benar jadi perhatian tim juri.
Buktinya, meskipun saat itu banyak burung-burung murai hebat turun. Tapi Raja Leak selain mampu mengimbangi rival-rivalnya. Amunisi handal Mr.Samsul ini juga berhasil memboyong dua gelar juara 1. Dan berkat prestasinya itu juga, Raja Leak dinobatkan sebagai The Best Murai Batu oleh tim juri Ronggolawe yang bertugas.
Dan ketika ditanya oleh media kontesburung.com soal settingan Raja Leak bisa sukses. Pria pemilik showroom bonsai “Jagat Samudra” di daerah Ambulu Jember ini menuturkan. Bahwa sebetulnya, rawatan Raja Leak sama dengan rawatan murai pada umumnya dan tak ada yang spesial.
“Betul, saya kira soal rawatan sama yang penting kita harus paham dulu karakter atau kemauannya. Ini untuk menentukan menu harian dan menu sebelum turun lomba. Karena kalau sudah paham, saya yakin untuk mensettingan saat persiapan turun lomba akan lebih mudah daripada tidak paham karakter burung tersebut,” tutur Mr.Samsul.
Dan inilah cara Mr.Samsul Bonsai, memoles Raja Leak dari harian sampai turun lomba. Itu rutin ia lakukan mulai hari Senin sampai hari Kamis. Pagi sekitar jam 7, Raja Leak dikeluarkan dari rumah langsung dijemur tanpa kerodong selama 3 jam. Baru kemudian diangin-angingkan di teras rumah, sembari diberi jangkrik 7 ekor.
Lalu setengah jam kemudain, Raja Leak dikrodong dan langsung dibawa masuk rumah. Dan sekitar jam 6 petang, Raja Leak diangin-anginkan tanpa dikrodong. Baru sekitar jam 7 malam, Raja Leak mandi pakai bak mandi keramba. Selesai lalu diangin-anginkan dengan diberi santapan 7 ekor jangkrik. Setelah semua bulunya kering, baru dikrodong kembali.
Selain harian menyantap exfood jangkrik, Raja Leak juga diberi pakan voor kering yaitu Viral Bird Food. “Betul, pokoknya mulai hari senin sampai kamis itu yang saya lakukan. Dan sengaja saya pilih pakan Viral Bird Food, karena disetiap butiranya banyak mengandung protein, vitamin, mineral dan anti stress. Selain cocok untuk kesehatan dan stamina burung, suaranya juga jadi jernih,” tambah Mr.Samsul Bonsai.
Selanjutnya dua hari menjelang turun lomba, yaitu hari Jum’at dan Sabtu. Untuk hari Jum’atnya perlakuannya masih sama. Hanya untuk exfood jangkriknya yang ditambah yaitu pagi 7 ekor, siang 7 ekor dan malam 7 ekor. Hari Sabtu selain exfood jangkrik diberikan, setelah mandi diberi ulat hongkong 10 ekor baru dikrodong.
Kemudian Minggu pagi, Raja Leak disodori 7 ekor jangkrik plus kroto full 1 cepuk tanpa dijemur. Dan dua sesi sebelum turun, Raja Leak kembali diberi 7 ekor ulat hongkong. Setelah tarung, sisa kroto diberikan lagi sama ditambah 3 ekor jangkrik. “Pokoknya setiap akan turun lagi, saya beri jangkrik. Ya itulah cara saya memoles Raja Leak,” pungkas Mr.Samsul. *kb2