Tips Trik

Perawatan Murai Batu Dubur Putih Tidak Mau Ngeplong dan hanya Bunyi Ngeriwik

Kontesburung – Murai batu dubur putih sejatinya jenis burung ekor panjang yang punya kualitas bagus, baik dari segi fighter maupun suaranya yang lebih variatif.

Namun, beberapa kicau mania kerap mendapati beberapa permasalahan saat merawat murai batu dubur putih seperti tiba-tiba macet bunyi atau bersuara monoton.

Diketahui, umumnya murai batu dubur putih jika macet bunyi hanya akan ngeriwik saja, sekali ngeplong namun suaranya menjadi monoton.

Lantas bagaimana cara mengatasi kasus murai batu dubur putih hanya ngeriwik dan bersuara monoton?

Beberapa orang ada yang anti merawat murai batu dubur putih karena meski diakui bagus tapi konon perawatan sudah.

Sebab, jika tidak tepat dalam perawatannya, murai batu dubur putih bisa macet bunyi atau hanya berkicau monoton.

Mengutip unggahan dari kanal YouTube Jenong legok, disebutkan, murai batu dubur putih yang bersuara monoton biasanya burung belum menyentuh titik birahi yang pas.

Selain itu bisa jadi murai batu dubur putih belum mendapatkan rawatan atau settingan yang tepat.

Meski begitu, murai batu ngeriwik bisa disebabkan oleh beberapa faktor termasuk ada lendir dalam tenggorokannya.

Malas Bunyi Karena Lendir

Jika suara ngeriwik diikuti dengan suara serak maka perlu penanganan dengan pemberian obat herbal seperti air larutan.

Pemberian air larutan bisa dilakukan cukup satu tutup botol setiap dua atau tiga kali dalam seminggu setelah dilakukan penjemuran.

Malas Bunyi Karena Kurang Birahi

Sementara untuk meningkatkan birahi murai batu dubur putih, bisa dilakukan dengan metode pengembunan rutin dan penambahan jumlah extra fooding.

Misal, jika biasanya pemberian jangkrik hanya 5 ekor, bisa ditambah menjadi 7 – 8 ekor di pagi atau siang hari.

Baca Juga :  Manis Gaco Lovebird H. Priono - Surabaya : Rawatan Sederhana, Langganan Juara

Kemudian tingkatkan intensitas pemandian, misal seminggu 2 kali bisa naik menjadi 3 – 4 kali.

Selain itu bisa sesekali berikan penjemuran dengan metode sauna kerodong basah burung kering dua atau tiga kali dalam seminggu.

Treatment penjemuran sauna kerodong bisa dilakukan cukup berdurasi 15-20 menit, dengan mengambil pakan dan minum. (*)

Related Articles

Back to top button