Perkutut

Mundur Dari Pencalonan Ketua P3SI Pengwil Jatim, H.Adras Ridwan Bakal Tentukan Arah Dukungan Jelang Muswil

Kabar mundurnya H.Adras Ridwan sebagai kandidat Ketua Pengwil P3SI Jawa Timur, sempat membuat beberapa kung mania bertanya-tanya. Apa yang sebenarnya membuat dirinya tiba-tiba mengundurkan diri ketika Muswil sudah berada pada angka hitungan jari dan apa yang melatbelakangi dirinya mundur.

H.Adras Ridwal (kiri) menyatakan mundur dari calon Ketua Pengwil Jatim

H.Adras mengaku bahwa mundurnya sebagai calon ketua P3SI Jawa Timur dalam Muswil sudah ia rencanakan sejak awal. Namun agar proses pencalonan ini tetap jalan, artinya euforia Muswil masih menjadi daya tarik bagi kung mania di Jawa Timur, maka dirinya bertahan untuk tidak memberikan statement.

H.Adras mengaku terus mengikuti arus kemana dan apa yang akan terjadi sebelum pelaksanaan Muswil. Dan ternyata, strategi ini benar-benar ampuh. Pasca pencalonan dirinya kembali menjadi Ketua P3SI Pengwil Jawa Timur, banyak bermunculan calon-calon lain yang diusung oleh kung mania secara kelompak atau probadi ataupun massa pengikutnya.

“Sebenarnya pasca even Pahlawan Cup beberapa waktu lalu, saya berfikir ulang untuk tidak lagi mencalonkan sebagai Ketua Pengwil P3SI Jawa Timur, namun saya belum mau buka suara karena saya ingin mengetahui respon yang akan terjadi dengan munculnya nama saya sebagai calon ketua,” jelas H.Adras.

H.Adras bakal tentukan arah dukungan menjelang Muswil

Sampai pada akhirnya, moment yang ditunggu-tunggu sudah pas, maka secara terbuka H.Adras menarik diri dari pencalonan ketua Pengwil P3SI Jawa Timur. “Saya meminta ma’af kepada rekan-rekan yang sebenarnya mendukung saya kembali untuk menjadi Ketua Pengwil P3SI Jawa Timur, namun saya tetap tidak akan mencalonkan lagi,” imbuhnya.

Bahkan dirinya mengatakan ada rekan sesama kung mania yang siap memenangkan dirinya dalam Muswil nanti. Namun ia tetap bersikukuh untuk tetap menarik diri. Alasan yang paling mendasar dan menjadi pertimbagnan kuat baginya untuk mundur dari pencalonan sebagai ketua P3SI Pengwil Jawa Timur adalah karena keluarga.

“Istri dan anak-anak saya tidak menghendaki saya maju sebagai ketua Pengwil, mereka tidak mendukung saya untuk maju sebagai calon ketua dalam Muswil,” ungkap H.Adras. Namun demikian dirinya mengaku tetap akan menjadi kung mania, karena dirinya lahir dan dibesarkan dari keluarga penghobi perkutut.

Bersama para kung mania, H.Adras siap memberikan dukungan

Orang tua dan mertuanya adalah penghobi perkutut. Hobi perkutut yang ditekuninya saat ini adalah hobi warisan dari orang tua dan mertua. Lantas kemana arah tujuan dan dukungan dirinya serta para pendukung setianya. H.Adras mengaku bahwa saat ini para pendukung yang memiliki hak suara, diberikan kebebasan untuk menentukan sikap.

Mau mendukung calon mana saja. Menurutnya, ia tidak mungkin terus membelenggu para pendukung ketika dirinya sudah tidak mencalonkan lagi, Namun para pendukung yang setia untuk tetap bersama dirinya, bersama para pendukng setia tersebut mengaku akan menentukan sikap menjelang detik-detik pelaksanaan Muswil.    

Related Articles

Back to top button