Juara Latber One SF Magetan (20/9): Menuai Banyak Peserta, Love Bird Toyek Jawara Dewasa A
Gelaran rutin Latber gantangan One SF tuntas digelar Kamis (20/9/2018) di lapangan desa Candirejo, Magetan, Jawa Timur. Banyak burung dari ratusan kicaumania yang gantang sukses melakukan setingan baik di kelas love Bird maupun Ocehan. Suksesnya setingan itu membuat burung-burung kicaumania Magetan dan sekitarnya itu finis di posisi pertama. Siapa sajakah mereka?
Tercatat nama Raisa milik Toyex dari Terancam Punah sukses menduduki posisi pertama di kelas Love Bird dewasa Bintang A. Sementara posisi kedua berhasil diduduki Can milik Todung dari Poncol yang dikuntit ketat Sinden milik Mr. Ucup dari Waton Jamas, yang kali ini harus puas tuntas di posisi ketiga.
Di gantangan besutan Mr. Wawan BRI dan kawan-kawan ini, kelas Bursa cukup mendulang banyak peserta, baik di kelas Bursa Dewasa maupun Paud. Ada nama Kumajati milik Mr. Kusman dari Jejeruk yang berhasil memenangi Latber usai meraih poin terbanyak dibanding para rivalnya seperti Gono Gini dan Gajah.
Sedangkan Juny milik Klepon dari KLI AE berhasil menundukkan dua pesaing terdekatnya Kunti dan Unyill dalam peerebutan posisi pertama di kelas PAUD Bursa. Semenatara di kelas PAUD B, Love Bird Mandau milik HD Piningit dari Pajajaran berhasil melakoni Latber ini dengan kerja maksimal, yang berbuah posisi pertama.
Di kelas ocehan, kelas Kenari terus mendulang jumlah peserta yang makin menggembirakan. Bahkan di kelas Kenari Bintang peserta nyaris penuh. Sedangkan kelas Kenari Sejati juga cukup banyak diikuti peserta.
Di Kelas Kenari Bintang, Pitbull milik Refliyandi dari Happy Petshop sukses memukau juri dengan gaya dan nyanyiannya hingga lebih berhak meriah gelar juara 1 atas rival-rivalnya. Sedangkan Denjaka milik Reja Ulum dari RRSF MGT justru menjadi juara di kelas Kenari Sejati, yang berusaha dikejar Mario milik Galang dari tim yang sama, dan harus puas tuntas di posisi kedua.
Di dua kelas ocehan lain, yakni kelas Murai Batu dan Cucak Hijau juga terjadi persaingan yang cukup sengit. Di kelas Murai Batu Bintang, Krisna milik Yudi dari Gitadini berhasil melancarkan tembakan-tembakannya hingga membuat tunduk lawan-lawannya.
Demikian pula dengan Cucak Hijau Damen milik Wong Edane, dari Edane SF, juga berhasil meredam perlawanan pesaingnya, yang sontak membuat para juri memberinya lebih banyak memberikan bendera koncer dibanding yang lain.
Meski makin mendulang banyak peserta, Mr. Wawan BRI menyatakan ingin lebih meningkatkan jumlah keikutsertaan kicaumania Magetan dan sekitarnya, dalam latber maupun even-even berikutnya. “Saya berharap pada Latber mendatang, jumlah peserta bisa lebih banyak, dimana peserta bisa lebih maksimal dalam menentukan setingan sebelum turun diajang lomba. Tak lupa saya ucapkan terima kasih atas kehadiran semua kicaumania, dan mohon maaf jika ada kekurangan selama pelaksanaan,” tutup Mr. Wawan BRI.
