Paud Mahadewa Budi Bagero, Tampil All Out di Anniversary 20th KAT Denpasar
Siapa yang tidak kenal Budi Bagero, lelaki yang sulit dikenali ketika hari mulai maghrib. Dia adalah salah satu sosok kicau mania yang ikut meramaikan kelas love bird di Bali. Satu demi satu gaco love birdnya ditampilkan ke arena membuat iri para pemain. Seperti Putri Dewi, Dewa Amoy dan kini Mahadewa.
Walaupun gaco-gaconya tampil menjadi sang juara di arena, Budi Bagero tidak pernah besar kepala walaupun tubuhnya gempal sampai ke atas. Tetapi juga tidak terpuruk jika jagoannya tidak moncer. Tertawa adalah salah satu jawabannya untuk menghibur diri di kala kurang beruntung. Bahkan terkadang Budi Bagero menjadi bahan tertawaan karena bertolak belakang dengan pendampingnya yang justru berpenampilan kerempeng. Kolaborasi yang pas, begitu rekan-rekannya mengomentari pasangan duo lelaki ini.
Ketika meramaikan gelaran Anniversary 20th KAT, Minggu 2 September 2018 di gantangan Pondok Indah, Budi Bagero sempat putus asa ketika penampilan gaconya di kelas dewasa kurang kerja. Hanya nyantol di posisi 6 lewat penampilan Jayuz debutan Mr. Thompson. Tapi Budi Bagero masih bisa bersabar.
Ketika turun di kelas paud, Mahadewa memilih gantangan pinggir timur. Sekalian untuk bisa melihat dan memantau langsung kerjanya. Sejak rolingan pertama Mahadewa mulai kerja. Tanpa diteriaki juri sudah memberikan bendera nominasi tanda kerjanya apik di rolingan pertama. Namun Budi Bagero rada-rada cemas, sesekali ikut terpancing berteriak sekalian olah raga tenggorokan. Ternyata rolingan kedua Mahadewa kembali dapat hadiah nominasi. Dari rolingan ke rolingan Mahadewa terus kerja yang akhirnya di pengujung Mahadewa mendapat koncer A penuh.
Begitulah, ketika burung kerja sempurna, maka juri tidak bisa berkutik untuk memberikan penilaian sempurna. Budi Bagero pun melakukan selebrasi. Cuma teriak-teriak tidak karuan sampai kakinya menginjak kotoran sapi. Tapi Budi tetap bersyukur karena Mahadewa sudah lolos penilaian juri PBI. ‘’Terimakasih pak juri, sudah kerja maksimal,’’ ujar Budi yang kemudian diberi selamat oleh Adi Balos, pemasok pakan love bird paling hot dan juga Yames Bali Peace serta panitia lainnya. *kb3
