Orbitkan Hasil Ternak Sendiri, Snot milik Leres SF – Surabaya Tolak Rp 30 Juta
Kini, bendera Leres SF dikomandani Nanang dan Ferry makin menjadi perhatian kicaumania Surabaya. Pasalnya, kicaumania Surabaya makin tertarik dengan sepak terjang amunisi miliknya yang sering meraih prestasi di sejumlah gantangan.
Nanang dan Ferry dari Leres SF mulai disejajarkan nama-nama breeder besar yang berhasil mencetak jawara. Satu diantaranya Snot, amunisi milik Leres SF yang menurut pengakuannya sudah mendapat tawaran Rp 30 juta dari seorang kicaumania.
”Senang melihat penampilan Snot di lapangan. Besutan ini juga memiliki daya tahan saat digantangkan di beberapa lokasi. Snot tetap mengeluarkan durasi ngekek yang panjang,” bebernya. Besutan ini juga tergolong lovebird jenis latah.
“Makanya Snot mau dilirik kicaumania Kalimantan. Pemain itu mau mentransfer Rp 30 juta. Namun untuk sementara saya tolak karena harganya belum cocok dan saya yakin besutan ini bisa tampil lebih bagus lagi,” ujar Nanang pemilik sekaligus perawat Snot.
Di balik sepak terjang Snot di lapangan, Leres SF masih menyimpan sejumlah amunisi berkualitas. Diantaranya Putri Salju, Killer, Pecundang, Dewi Lestari dan Srikandi. ”Sekarang banyak gaco sedang mabung, makanya saya hanya membawa Snot saja kemarin di gantangan Jangkar, Bogowonto – Surabaya. Alhamdulilah Snot masih di jalur jawara. Snot meraih juara runner up Lovebird dewasa A, ” tutur Ferry kepada wartawan kontesburung.com.
