Dari Arena “Kenbo+” Bondowoso : LB dan Ijo Jadi “Partai Neraka”, Kolaborasi “Mboiz Pro” dan “TKR” Dominasi Kelas Kenari
Agenda rutin garapan are-arek “Kenbo+” yang dikawal oleh tim juri independen. Hari Minggu 8 April 2018 kemarin, di bumi Eks Asrama 514 Lama Bondowoso. Memang jadi Laga paling bergengsi. Khususnya bagi jago-jago yang ada di wilayah tapal kuda yaitu Paiton, Besuki, Bondowoso, Situbondo dan Jember.
Pasalnya di arena inilah, tempat yang cukup fair play untuk menguji mental sang jagoan. Dna nyaris semua kelas yang dibuka oleh panitia tak ada yang gagal tergelar. Bahkan beberapa kelas primadona, seperti Lovebird (LB), Kenari dan Cucak Hijau jadi “partai neraka”. Karena banyak burung-burung kualitas turun di kelas tesebut.
Seperti di kelas LB Balibu, Tin Tin yang jadi andalan Mr.Faik Sketsa SF. Betul-betul nyaris tampil sempurna dihadapan penonton dan tim juri. Dengan kerja ngotot disertai ngekek durasi lumayan panjang dan rajin. Tin Tin yang sejak awal ditempel ketat oleh Dewi milik Mr.Azil dari AMS Besuki.
Akhirnya bisa lolos dan berhasil mendominasi gelar juara 1 LB Balibu A dan Balibu C. Sedangkan Dewi yang juga punya kualitas oke, hanya behasil merebut juara 1, 2. Selanjutnya untuk kelas LB Dewasa. Karena ketatnya persaingan, sehingga tak ada jago yang mampu mendominasi gelar juara satunya.
Lihat saja, di kelas LB Kenbo juara satunya behasil direbut oleh Tika milik Har Go. Namun di kelas LB Jendral A, giliran Viper besutan Mr.Ayin yang sukses mencuri juara satunya. Dan kelas LB Jendral B juara satunya dicuri oleh Bara milik Mr.Renal. Lalu di kelas LB Kapten A dan LB Prajuti, juaranya masing-masing derebut Renggo dan Jatayu.
Begitu pula dengan kelas Cucak Hijau yang main lima kali. Panasnya persaingan, membuat para jago kesulitan untuk bisa merebut juara ganda. Itu terbukti dari lima kali sesi ijo, juara satunya juga direbut oleh lima burung. Yaitu ada Ninja milik Dewa Dewi, ada Buser milik Mr.Sin Kuk. Ada Gladiator besutan Mr.Andika, ada Ronggeng milik Mr.Wawan dan ada Kadal Ijo milik Mr.Sipul.
Selanjutnya di kelas kenari tak kalah serunya dan jadi “partai neraka” di arena Kenbo ini. Namun kolaborasi Mr.DvD Nriel “Mboiz Pro” , K2SF bersama Mr.Ipoy yang mengusung bendera TKR “Tak Sogi Keng Royal”. Beberapa amunisi kenari terbaiknya, sukses memboyong beberapa gelar juara diketatnya persaingan di kelas tersebut.
Seperti Kuntilanak sukses mencuri juara 1 di Kenari Bebas Jendral A. Lalu ada Lumpia Hot, juga berhasil merebut juara 1 kelas Kenari Bebas Kapten. Kemudian ada Se Koncer selain sukses merebut juara 1 di Kenari Kecil Prajurit. Se Koncer juga berhasil nyantol juara 3 Kenari Kapten dan juara 2 Kenari BOB. Serta Gondoruwo masuk juara 2 Kenari Prajurit.
“Terima kasih panitia Kenbo dan tim juri yang sudah bekerja all out dan fair play. Mudah-mudahan arena ini tetap jadi tolok ukur untuk mencari burung-burung kualitas. Khususnya bagi jawara-jawara yang ada di wilayah timur. Dan sukses selaku untuk “Kenbo” sebagai arena unyi nyali,” kata Mr.Dvd Nriel yang diamani semua kru Mboiz Pro, K2SF dan TKR.
Dan untuk mengetahui juara selengkapnya, bisa dilihat di box daftar juara. *kb2.
