9 Dewa Ngamuk di Jumat Ceria Pondok Indah, BS 87 dan KAT Duel Max
JIKA biasanya kelas cucak ijo dan love bird selalu mendominasi jumlah peserta, justru di laga Jumat Ceria Pondok Indah minggu kempat bersama juri PBI, 25 Mei 2018 di gantangan Pondok Indah Denpasar kelas murai batu malah membludak. Di tengah ramainya peserta murai batu, 9 Dewa yang diusung Mr. Ivan tampil edan. Sejak digantang, 9 Dewa mengamuk bak kesurupan. Tembakan-tembakannya terus dimuntahkan dari mulutnya. Juri pun akhirnya memberikan nilai terbaik di antara puluhan murai batu yang bertarung.
Namun di laga kedua giliran Bomber yang diusung Kari dari Menir SF yang naik panggung. Bomber dipepet Kale Ireng milik Mr. Adi Big Boos dari Kertapura BC naik satu tingkat dari sebelumnya di posisi ketiga.
Di partai neraka cucak ijo, Molly milik Bordhu tampil joss setelah bersaing dengan Kubayan yang diasuh H Ayyub dari Suramadu SF. Peta kekuatan berubah drastis ketika leg kedua dibuka dengan jumlah peserta yang lebih ramai. Abu Sayap yang hanya mendapat satu koncer c dan kalah tous di posisi kelima akhirnya naik ke puncak setelah show dan roll tembaknya terus dimuntahkan. Abu Sayap dipepet Buldoser dan Gokong.
Punglor merah menjadi kelas yang paling difavoritkan kalangan merah mania Bali untuk melatih gacoannya. Tempat ngecas yang luas dan aman, gantangan yang memenuhi standar lomba menjadi alasan mereka ke gantangan Pondok Indah. Kemarin, Drupadi yang diusung Mr. Bamia tampil mewah dengan mengambil posisi menyendiri di tenggara. Namun di leg kedua Sun Gokong milik Mr. Beny berhasil menduduki kursi podium.
Tak kalah seru pertarungan di kelas kacer yang juga ramai peserta. Reog Ponorogo milik H Fendik sejak digantang sudah kerja. Beberapa lawannya juga kerja seperti Giras dan Junior. Namun juri memilih Reog Ponorogo. Di leg kedua Junior berhasil menyalip ke puncak disusul B-Zorro debutan Tu Wira yang sengaja dipanaskan untuk menyongsong Polres Badung Cup.
Sederet gaco ikut dipanaskan jelang gelaran spektakuler Polres Badung yang menyediakan doorprize dua buah sepeda motor baru, sepeda gunung, kulkas, tv dan lain-lain. Di antaranya Sherly milik Tut Cadu yang menjuarai kenari A, Reog Ponorogo, 9 Dewa dan beberapa burung lainnya.
Tidak saja persaingan sengit terjadi di masing-masing kelas, juga pada perebutan juara umum BC duel max antara BS 87 dengan KAT. BS 87 harus ekstra keras untuk mengumpulkan poin agar bisa merebut juara umum BC yang akhirnya dimenangkannya dengan 1025 poin. Disusul KAT di posisi runner up BC dengan 550 poin. Sementara juara umum single fighter diraih Suramadu SF walaupun hanya mengantongi 175 poin.
Wahyudi, pengelola gantangan Pondok Indah mengucapkan terimakasih kepada seluruh kicau mania yang sudah setia menghadiri latpres Jumat Pondok Indah khususnya new ceria Jumat pecan terakhir seraya memohon maaf jika ada hal-hal yang kurang berkenan. Latpres disudahi dengan undian aneka barang dan angpao. *kb3