Kebiasaan Buruk Rawatan Harian Ini Bisa Menyebabkan Fighter Murai Batu Menurun

Kontesburung – Penting bagi pemula untuk mengetahui penyebab murai batu fighter menjadi menurun. Sebab hal ini bisa terjadi karena kesalahan dalam perawatan.
Agar dapat mengatasi hal tersebut maka perlu pemahaman kenapa burung murai batu yang tadinya fighter tiba tiba berubah jadi kurang bergairah saat bertemu lawan.
Sebab, selain emosi dan birahi, mental tempur juga diperlukan untuk menghadapi lawan saat berada di gantangan.
Penyebab murai batu fighter menurun bisa menjadi pengingat untuk menghentikan kebiasaan yang dapat memicu burung kurang nampil dengan baik.
Murai batu sejatinya adalah burung petarung, namun jika salah kebiasaan perawatan bisa hilang fighter. Berikut tiga penyebab murai batu fighter menurun:
1. Rawatan Pengablakan
Rawatan murai batu yang sering diablak dapat menyebabkan fighter burung menurun.
Hal ini karena burung terbiasa gacor dengan melihat sekelilingnya sehingga rasa penasaran atau emosi terhadap sesuatu menjadi berkurang.
Untuk murai batu yang biasa diablak, dia akan bisa gacor untuk hariannya, tapi kondisi di lapangan akan beda lagi.
Sebab, burung terbiasa dengan situasi kalau dia diablak akan memicu atau merespon lebih agar gacor, tapi efeknya fighter burung jadi kurang.
2. Sering di Trak
Fighter murai batu juga bisa turun jika sering di trak karena burung menjadi terbiasa bertemu lawan.
Hal ini menyebabkan dari yang semula dianggap lawan setiap melihat burung menjadi kawan berkicau.
3. Karakter Burung
Penyebab lainnya yang menjadikan fighter murai batu turun adalah memang karakter murai batu itu sendiri.
Karakter burung biasanya sudah bisa dilihat sejak masih trotol atau melihat dari trah indukannya. **



