Januari Berkicau Mahkota Majapahit, Mojokerto – Cendet Carok Nyeri, MB Peter, Jepang dan Singo Barong Tampil Membanggakan

Sabtu kemarin (11.01) gantangan Mahkota Majapahit gelar agenda even dengan tajuk Januari Berkicau yang tetap menjadi agenda kicau mania untuk melagakan jagoan andalannya pada gelaran yang di komandoi oleh Mr. Gunawan selaku owner dari gantangan ini.

Gelaran kali ini tidak hanya diikuti oleh hobiis areal Mojokerto Raya saja, melainkan dari Sidoarjo, Jombang dan juga Surabaya nampak ramaikan gelaran ini untuk asah kemampuan gaco andalannya dan juga mencari burung karena sudah menjadi rahasia umum jika di gantangan Mahkota Majapahit banyak burung bagus yang berlaga dan dengan harga yang masih relative terjangkau.

Ndan Bagus dari BPT Sidoarjo usung gaco lawas andalannya berlaga di kelas pembuka, burung diberi nama Peter ini sukses meraih gelar jawara dan berhak meraih hadiah senilai 1,5 juta dari harga tiket 120k. Persaingan sengit terjadi dilaga ini yang membuat bendera merah terpecah, namun berkat durasi kerja yang bagus Peter menang akumulasi jumlah bendera koncer.

Jarwo sang pemandu bakat burung ini memang mengakui kalau kinerja Peter kurang maksimal tapi hebatnya burung ini tetap bertarung dan dia menang dari segi durasi kerja. “Persaingan tadi memang ketat, meski ajuan juri ada 4 untuk Peter tapi nilai mentoknya hanya ada pada 1 juri yang ke tiga juri lainnya memberikan bendera biru,” papar Jarwo.

Sedangkan Sigit dari 139 Team tersenyum puas dengan kinerja burung pastol debutan baru dari timnya yang bernama Jepang. Merawat dari trotol, Jepang memang tergolong burung yang mudah perawatannya yang salah satunya tanpa umbaran. Kinerja yang bagus membuat Jepang berhasil meraih gelar juara 1 dan 4. “Jepang tadi saat raih juara 4 memang persiapan saya kurang karena saat datang waktunya mepet, tapi saya tetap bersyukur burung ini masih mampu meraih gelar juara,” celetuk Sigit.

Sedangkan Singo Barong milik M Hafid dari Miha SF berhasil pulang dengan memborong juara 2,3 dan 5 dari 3 laga yang diikutinya. Burung yang baru saja didapat oleh M. Hafid dengan harga dibawah 20 juta ini berhasil membuat bangga pemilik barunya yang mengisyaratkan kalau sang pemilik baru tidak salah meminangnya.

Di kelas Cendet, aksi memukau berhasil ditunjukkan oleh Carok milik Raysak dari Anugerah Gendhis yang sukses meraih juara 1,1 dan 3. Burung yang bagus dalam mengolah materi lagunya disertai dengan pukulan panjang ini memang menjadi salah satu burung Cendet di Mojokerto yang stabil kinerjanya dan sang pemilik sempat berujar kalau ada bos yang minat Carok dijual dengan bandrol 20 juta.