Tips Trik

Karakteristik dan Ciri Fisik, Perbedaan Mencolok Murai Batu Jantan dan Betina

Kontesburung – Murai batu termasuk burung dalam keluarga Sturnidae, dengan nama ilmiah Copsychus yang dari masa ke masa terus bertambah penggemarnya.

Burung murai batu terkenal karena suara kicauannya yang merdu dan indah, serta penampilannya yang menawan dengan ekornya yang panjang menjuntai.

Terdapat beberapa spesies murai batu yang tersebar di berbagai daerah, terutama di Asia Tenggara dan termasuk di Indonesia dengan masing-masing memiliki ciri khasnya.

Murai batu yang berkicau variatif umumnya adalah burung jantan, meski beberapa burung betina juga ada yang pandai bersuara merdu.

Selain itu, murai batu jantan juga memiliki bulu lebih indah dibandingkan betina terutama pada panjang ekornya.

Karena itu harga burung murai batu jantan jauh lebih mahal dibandingkan betinanya. Lantas apa saja perbedaan murai batu jantan dan betina?

Perbedaan Murai Batu Jantan dan Betina:

Suara Kicauan

Salah satu perbedaan paling mencolok antara murai batu jantan dan betina adalah suara kicauan. Burung jantan umumnya memiliki suara yang lebih keras, merdu, dan bervariasi.

Mereka mampu mengeluarkan berbagai nada dan irama yang dapat menarik perhatian. Murai batu betina cenderung memiliki suara yang lebih lembut dan monoton, dan tidak sevariatif jantan.

Warna dan Pola Bulu

Meskipun baik murai batu jantan ataupun betina memiliki warna bulu yang serupa, namun ada perbedaan yang dapat dilihat dari pola bulu mereka.

Burung jantan biasanya memiliki bulu yang lebih cerah dan kontras. Mereka memiliki warna hitam yang lebih mengkilap dan warna jingga yang lebih mencolok di bagian dada.

Sedangkan murai batu betina, cenderung memiliki warna yang lebih pudar dan tidak secerah jantan atau kusam.

Baca Juga :  Kenapa Murai Batu Loncat-loncat? Begini Cara Mengatasinya

Perilaku

Murai batu jantan biasanya lebih agresif dan dominan. Mereka sering menunjukkan perilaku teritorial, terutama saat musim kawin.

Burung jantan akan memperlihatkan sikap percaya diri dan aktif bergerak, sering kali memperlihatkan kemampuan bertarung dengan burung lain.

Sebaliknya, murai batu betina cenderung lebih tenang dan pemalu. Mereka lebih suka bersembunyi dan tidak terlalu menunjukkan sikap agresif.

Ukuran Tubuh

Murai batu jantan biasanya memiliki ukuran tubuh yang sedikit lebih besar dibandingkan betina.

Burung jantan cenderung memiliki postur yang lebih kekar dan terlihat lebih berisi.

Namun, perbedaan ukuran ini tidak selalu signifikan, sehingga perlu diperhatikan bersama dengan ciri lainnya.

Kepala dan Paruh

Pada murai batu jantan, bentuk kepala dan paruh cenderung lebih besar dan tegas.

Burung jantan sering memiliki kepala yang lebih lebar dibandingkan betina.

Sebaliknya, murai batu betina biasanya memiliki kepala dan paruh yang lebih kecil dan ramping.

Waktu Bertelur

Karakteristik lain yang membedakan keduanya adalah waktu bertelur..Murai batu betina adalah satu-satunya yang dapat bertelur dan merawat anaknya.

Sedangkan burung jantan akan membantu dalam menjaga daerah kekuasaan dan melindungi betina, tetapi hanya betina yang terlibat dalam proses pemeliharaan telur dan anakan.

Bentuk Kepala

Bentuk kepala murai batu jantan sering kali lebih besar dan lebar dibandingkan dengan betina.

Jantan juga memiliki tengkuk yang lebih tebal, sedangkan betina memiliki kepala yang lebih kecil dan ramping.

Pola Bulu di Dada

Pola bulu pada murai batu jantan di bagian dada biasanya lebih jelas dan mencolok, dengan warna jingga yang terang dan bersih.

Sedangkan betina batu betina memiliki pola bulu yang lebih cenderung samar dan kurang kontras.

Baca Juga :  Cara Jitu Mengatasi Murai Batu Ngelowo Tingkat Tinggi Karena Faktor Mental

Paruh

Murai batu jantan biasanya memiliki paruh yang lebih besar dan kuat, yang membantu mereka dalam berburu makanan.

Paruh burung jantan cenderung lebih tegas dan memiliki bentuk yang lebih kokoh. Sedangkan murai batu betina memiliki paruh yang lebih kecil dan sedikit lebih ramping.

Warna Kaki dan Cakar

Beberapa spesies atau jenis daerah asal, murai batu jantan memiliki warna kaki dan cakar yang lebih gelap dibandingkan betina.

Hal ini dapat menjadi indikator tambahan dalam membedakan jenis kelamin murai batu jantan dan betina.

Bulu Ekor

Bulu ekor murai batu jantan biasanya lebih panjang dan lebar, serta memiliki bentuk yang lebih runcing dibandingkan betina.

Bulu ekor murai batu jantan memberikan kesan anggun saat burung bergerak. Ekor betina lebih pendek dan kurang mencolok. (*)

Related Articles

Back to top button