Cara Merawat Perkutut Lokal di Rumah Agar Gacor dan Bagus
Kontesburung – Perkutut lokal saat ini lagi digemari masyarakat umum sebagai peliharaan di rumah. Sebab keberadaan kian langka di alam bebas.
Namun memelihara burung perkutut lokal juga susah susah gampang agar bisa bunyi gacor atau rajin manggung.
Ada beberapa yang perlu diperhatikan saat memelihara perkutut lokal khususnya bagi masyrakat yang masih pemula memelihara jenis burung ini.
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah jenis makanan penuh nutrisi penting saat merawat perkutut lokal.
Hal ini tentu agar tubuhnya menjadi kuat dan sehat serta tahan dari berbagai penyakit.
Untuk burung seperti perkutut, lazimnya memang menyukai makanan berupa biji bijian.
Namun sebaiknya juga memberi milet sebagai pakan utama, karena gizinya banyak dan baik untuk perkutut.
Selain itu juga bisa memberikan makanan tambahan seperti kacang hijau untuk perkutut lokal.
Berikan setidaknya sejumlah tiga butir kacang hijau pada sore hari dan pastikan kacang hijau memiliki kualitas bagus.
Untuk mengetahui kacang hijau kualitas bagus atau tidak, bisa memasukkan kacang hijau ke dalam air. Apabila kacang hijau tenggelam, berarti kualitasnya bagus.
Lalu untuk menambah stamina pada burung perkutut, bisa memanfaatkan minyak ikan untuk diberikan pada perkutut.
Pemberian dari minyak ikan ini bisa dilakukan sebanyak 1 butir dalam 3 hari sekali.
Cara memberikan minyak ikan untuk perkutut yaitu buka ujung minyak ikan, lalu masukkan airnya melalui paruh perkutut.
Hal penting lainnya adalah kandang perkutut juga harus sesuai tidak asal-asalan. Hal ini karena bisa mendukung perkutut lokal yang bagus dan gacor.
Kandang yang lebar bisa membuat perkutut melebarkan sayap. Sehingg perkutut akan lebih sehat.
Selain itu, kandang untuk perkutut juga harus dilengkapi beberapa hal dan ini harus diperhatikan.
Baca Juga : 10 Ciri Perkutut Lokal Berkualitas Bagus untuk Dipelihara
Burung perkutut merupakan spesies burung yang menyukai cuaca panas. Jadi penjemuran rutin perlu dilakukan jika ingin burung perkutut lokal jadi bagus.
Setidaknya jemur perkutut selama 3 jam setiap hari, dengan waktu antara pukul 07.00 hingga 10.00 pagi hari. (*)