Salut. Sempat terjatuh saat akan digantangkan, Singo Edan masih bisa topform dan sukses double winner di SMM feat 76 Team yang digebyar di Bumi Marinir Karangpilang Surabaya (28/8) kemarin.
Tragedi itu terjadi di kelas pembuka Vodka Robinson tiket Rp 5,5 juta. Menempati nomer gantangan 12, sangkar Singo Edan yang digantangkan oleh pemiliknya langsung yakni Yuss YNWA Malang itu tiba-tiba terjatuh. Dan membuat tebok terlepas dari sangkarnya begitu juga dengan tangkringan ya, sehingga membutuhkan sedikit waktu lagi untuk membetulkannya dan bisa kembali menggantangkannya.
Tanpa diduga, kejadian yang tentunya bikin syok Yuss si empunya tersebut ternyata tak berpengaruh pada Singo Edan. Dan sesuai dengan namanya, aksi edannya justru kian menjadi.
Tak hanya pandai dalam memainkan materi lagu-lagu masteran yang menjadi ciri khasnya selama ini serta dominannya pukulan-pukulan panjang, namun volume kerasnya juga menjadi poin plus bagi burung yang sempat memboyong mobil di gelaran SMM feat 76 sebulan silam.
Ditambah lagi dengan durasi kerja yang all out selama 10 menit penjurian, membuatnya dengan mudah menarik perhatian juri untuk mengukuhkannya sebagai peraih podium juara. Yang diikuti oleh Pangeran Lang amunisi Yasid di posisi kedua, Badai milik Hermanto serta Nahkoda amunisi Fiky 86 SF dan Gatotkaca gaco Gunawan Tegal di peringkat 4 dan 5.
Tak puas sampai disitu, Singo Edan kembali menunjukkan kualitasnya. Turun di sesi ke 9 atau kelas Bermanfaat, aksinya kembali menyita perhatian Kicaumania yang ikut menyaksikan aksinya dari luar pagar pembatas gantangan.
Meski dalam aksinya itu, Singo Edan juga musti bersaing ketat dengan peserta lain yang performanya tak kalah menawannya seperti Goenali besutan Bagus Sidoarjo, Trump Junior milik Firmansyah, Kliwon andalan Abah Pri dan Petir Devi Octa.
Namun berkat kestabilannya dalam memainkan-lagu terdahsyatnya dan beberapa keunggulan lainnya membuatnya dengan mudah menjadi pusat perhatian juri yang bertugas sekaligus menjadikannya dengan mudah melenggang bebas ke posisi teratas. Berkat pretasinya yang cukup apik itu, secara otomatis mengantarkannya sebagai double winner.*
