2nd Anniversary SMM Batu, Malang – Tidak Diunggulkan, 2 Gaco Member Sabet Double Winner
2 member SMM yaitu Mr. Dwi Jalu dan Yoga Arafat nampak tersenyum lebar tatkala gaco andalannya yang tidak diunggulkan juara nyatanya berhasil sabet Double Winner pada even 2nd Anniversary SMM yang berlokasi di Lapangan Sepak Bola Hotel Kusuma Agrowisata, Batu – Malang pada hari Minggu kemarin (12/06).
Kedua burung itu adalah Adipati milik Dwi Jalu dan Opo Jare milik Yoga Arafat yang dipersiapkan hanya untuk semarakkan even ternyata berhasil tampil All-Out dan patahkan semangat 23 kompetitornya untuk raih podium jawara.
Usut punya usut, Adipati yang pada even – even sebelumnya non prestasi juara 1 di lomba dengan harga tiket diatas 1 juta, even kali ini berhasil pecahkan rekornya sendiri untuk sabet prestasi jawara. Yups, kelas Silaturrahmi yang berlebel harga 4,4 jeti dan kelas Berjiwa Besar dengan tiket 3,3 jeti menjadi saksi ketangguhan burung ini.
“Prestasi Adipati sebelumnya sudah cukup beragam di semua even lintas EO, namun prestasi jawara untuk tiket diatas 1 juta masih belum bisa dikoleksi Adipati. Dan di Batu ini Alhamdulillah Adipati bisa pecahkan rekornya sendiri dengan menunjukkan kedigdayaannya dan sumbangkan 2 tropi jawara buat saya,” papar Dwi Jalu dengan bangga.
Bukan hanya Dwi Jalu, Jalu anaknya beserta tim sangat puas dengan torehan prestasi Adipati yang dengan tidak adanya perawatan khusus sebelumnya ternyata kinerjanya justru menggila meski banyak serangan dari burung papan atas lainnya.
Dan sangat beralasan, aksi di arena lomba yang langsung serang lawan pada awal digantung, Adipati yang andalkan roll tembak panjang – panjang dan muntahkan variasi materi lagu yang kian jelas nadanya karena lantang power suaranya ini. Dengan gaya sujud – sujud yang menambah indah penampilannya di 10 menit durasi penjurian, Adipati berhasil catatkan namanya sebagai juara 1 di kelas Silaturrahmi dan Berjiwa Besar.
Senada dengan Dwi Jalu, peserta member SMM asal Mojokerto yang bernama Yoga Arafat yang juga datang dengan tujuan hanya untuk semarakkan lomba. Namun, aksi gaco pelapis dari Predator yang juga menjadi pejantan di kandang Arafat Mjk ternyata diluar dugaan berhasil raih 2 kali gelar juara 1 dan 1 kali juara 4.
Seperti arti namanya, Opo Jare (terserah) burung yang hanya dilatih di acara Latber dekat rumah Yoga Arafat berhasil puaskan pemiliknya. “Selain Gagak Rimang, saya bawa Opo Jare untuk semarakkan even yang menyambut 2 tahun SMM. Diluar dugaan, Opo Jare yang bukan saya gadang – gadang untuk bisa raih juara ternyata malah bisa raih 2 kali gelar jawara,” ungkap Yoga Arafat.
Untuk materi dan power suara Opo Jare memang tidak diragukan oleh Yoga Arafat yang menjadi alasannya untuk dijadikan pejantan di kandang ternakannya. Namun, untuk jam terbang di arena lomba yang minim inilah yang sempat membuat ragu pemiliknya di even ini bisa dapat prestasi juara.
Dan keraguan si empunya gaco terjawab, di 2 kelas yaitu Bermartabat (2,2 juta) dan Bermanfaat (3,3 juta) aksi Opo Jare bak kesetanan. Dengan gaya tarung sesekali mirip Predator, Opo Jare yang terlihat enjoy saat ladeni serangan dari lawan sekelilingnya ini dengan durasi kerja full di 10 menit masa penjurian berhasil temaptkan namanya sebagai jawara di 2 laga tersebut.
Prestasi Opo Jare tak berhenti di 2 kelas itu saja, pada kelas Beradab (2,2 juta) meski ada penurunan performanya, burung ini masih mampu raih prestasi juara ke 4. Sedangkan gaco andalan Yoga Arafat lainnya yaitu Gagak Rimang yang turun pada kelas 11 juta berhasil sumbangkan tropi juara ke 4 yang membuat Yoga Arafat beserta tim pulang dengan rasa bangga berkat hasil prestasi burung jagoannya.
