Tak kalah dengan andalan utamanya yakni Robinson, Todd Ferre sang pelapis besutan Apank 139 team menunjukkan kualitasnya dan langsung melesat ke posisi puncak kelas utama tiket Rp 5,5 juta SMM feat Wahyu Polda, 10 Oktober 2021 kemarin.
Ucapan selamat dari rekan-rekannya sesama anggota SMM terus berdatangan sesaat usai unggulnya perolehan bendera koncer yang diraih Todd Ferre. Pasalnya, tak hanya lantaran kemampuannya merebut tahta di kelas utama HBD Wahyu Polda, namun prestasi andalan lawasnya itu udah lama puasa gelar terutama di evennya SMM.
Kepercayaan diri seorang Apank dengan kemampuan Todd Ferre sebenarnya sudah terlihat dengan diturunkannya di kelas utama yang juga menjadi kelas pembuka gelaran yang dikomandoi Wahyu Polda selaku ketua pelaksana itu.
Dan benar saja. Begitu digantangkan, burung yang menempati nomer 10 langsung melancarkan serangan dengan memuntahkan lagu-lagu isian yang cukup dahsyat. Bahkan di sela-sela kepiawaiannya dalam memamerkan gaya sujud-sujud yang menjadikan penampilannya kian indah itu, juga diperkuat dengan kemampuannya meletupkan tembakan dengan power tembus.
Kerennya lagi. Meski performa yang rikeluarkan terlihat begitu powerfull, namun tenaga yang dikeluarkan seolah-olah tak membuatnya terlihat terlelah selama 10 menit penilaian. Maka cukup tepat jika pilihan juri lebih banyak tertuju kepadanya.
Penampilan Todd Ferre ternyata tak cukup sampai di situ. Saat turun di sesi Bermartabat, burung yang menempati nomer 12 itu sempat bertarung hebat dengan Predator andalan Yoga Arafat di nomer 11 atau tepat berada di sebelahnya.
Sama-sama memiliki gaya sujud-sujud yang menjadi andalannya dalam memuntahkan materi lagu, Apank pun akhirnya mengakui keunggulan dari Predator yang akhirnya sukses bertengger di podium juara.
Dari segi gaya pertarungan, kedua burung nampak sama-sama menyuguhkan kemampuan terdahsyatnya, begitu juga dengan bukaan pada paruhnya yang layak menjadikan keduanya sebagai kandidat juara 1 dan 2. Namun sayang, dewi fortuna berkata lain. Jika Predator meraih juara 1, sedangkan Todd Ferre hanya berada di posisi 4.
Salutnya. Seperti yang diungkapkannya di medsos, bahwa meski penampilan gaconya itu terlihat edan, namun doi mengakui kalau burungnya itu lebih banyak ngerol sementara pukulannya kurang dan itu berbeda dengan penampilan sebelumnya saat di kelas utama yang unggul dalam ngerolnya maupun pukulannya. Sementara untuk Predator sendiri, ngerol dan tembakannya dapat banget.
Dan pria yang menjabat sebagai Divisi juri SMM itu pun sangat mengapresiasi kinerja juri yang kemampuan dan keprofesionalannya sudah tidak diragukan lagi dan benar-benar teruji. Begitu juga dengan jajaran pengurus SMM yang begitu menjunjung tinggi penjurian yang fairplay.*
