SKM Gresik – Tebarkan Virus Positif SMM Lebih Luas, Duet Hellboy Feat Pendekar Makin Edan
Seolah ingin menyebarkan virus positif dari konsep lomba burung yang diusung SMM (Seduluran Murai Mania), Abah Wilson SHR secara khusus menyiapkan gelaran rutin di bawah bendera SKM (Sahabat Kicau Mania) yang diperuntukkan kepada kicaumania dengan cakupan lebih luas lagi.
Karena tak pungkiri bahwa gelaran yang diusung SMM dan diikuti oleh SKN selama ini terbukti mampu memberi angin segar bagi pecinta Murai Batu yang ingin lomba burung berkicau yang fairplay yang memang semata-mata bukan hanya jargon semata, selain itu, kenyamanan dan kedisplinan juga benar-benar dirasakan di setiap gelaran yang digebyar keduanya.
“Atas dasar itulah kami mendirikan SKM yang konsep dan tata caranya sama persis dengan SMM, bahkan untuk sang pengadil kita ambil dari kolaborasi juri SMM dan SKN,” celetuk Abah Wilson seraya mengatakan bahwa untuk harga tiket juga terbilang lebih terjangkau dan untuk pemesanan tiket dilakukan via online.
“Untuk jadwalnya sendiri akan kita lakukan saban Rabu, dan untuk mengisi kekosongan jadwal SMM maupun SKN di hari minggunya,” lanjutnya.
Untuk sementara, meski pada gelaran perdana yang digebyar di gantangan SHR Driyorejo Gresik, 1 September 2021 kemarin hanya diperuntukkan bagi kelas Murai Batu saja. Namun selanjutnya akan disediakan pula kelas yang lain seperti Cucak Ijo dan Cendet yang akan digelar pada perhelatan Launcing Perkenalan SKM, 5 September 2021 esok. Dengan menganut all G-24 plus biaya pendaftaran Rp. 220 ribu, Rp 165 ribu, Rp 110 ribu, Rp 80 ribu dan Rp 55 ribu.
Sementara pada gelaran pembuka di hari Rabu kemarin, aksi memukau ditunjukkan Palestina amunisi YNS dari Pecut Team yang diberi nama Palestina. Betapa tidak. Dari 4 sesi yang diikutinya, yang kerap melancarkan aksi roll tembak dengan cukup stabil itu sukses menyapu bersih 3 kelas secara berurutan yakni di sesi C, D dan E, plus runner up di sesi A.
Sedangkan bagi Abah Hudan SMM 911 SF, gelaran kali ini dimanfaatkannya sebagai ajang pemanasan bagi Pendekar dan Hellboy menuju even yang lebih besar.
Tak menyia-nyiakan kesempatan dengan kondisinya yang lagi on fire, Hellboy yang diturunkan di kelas pembuka pun langsung tancap gas mengeluarkan jurus jitunya dalam memborbardil lawan lewat andalan roll tembak dengan cukup stabil. Ditambah lagi dengan kepiawaiannya dalam memainkan aksi sujud yang cukup powerfull, semakin memperkuat juri untuk menancapkan bendera koncer di nomer yang ditempatinya.
Tak puas dengan pencapaiannya tersebut, perform Hellboy juga kembali dipamerkan saat berlaga di sesi E. Meski topformnya nyaris seperti penampilan sebelumnya, Hellboy hoki sebagai runner up.
Dan tak ingin kalah dengan Hellboy, Pendekar juga sukses menarik perhatian juri yang bertugas saat itu. Sempat bertengger di posisi 3 saat turun di sesi C, Pendekar pun semakin tampil edan di 10 menit durasi penilaian yang sekaligus sukses merebut tahta juara dan menutup kemenangan di sesi terakhir.